Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 03/01/2018, 07:29 WIB
|
EditorI Made Asdhiana

JAKARTA, KOMPAS.com -  Hari ini, Selasa (2/1/2018) Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kereta bandara kedua di Indonesia, yaitu Kereta Bandara Soekarno-Hatta. Sedangkan kereta bandara pertama Indonesia, sudah lebih dulu beroperasi di Bandara Kualanamu Medan.

Meski keduanya berdiri di bawah PT Railink yang merupakan anak usaha PT KAI dan PT Angkasa Pura II, tetapi ada beberapa perbedaan.

1. Jenis Kereta

Jenis kereta yang digunakan kedua bandara, ternyata berbeda. Kereta Bandara Kualanamu menggunakan Kereta Rel Diesel (KRDE), untuk melayani rute Medan-Kualanamu International Airport (KNIA).

Sedangkan Kereta Bandara Soekarno-Hatta mengguanakan sumber tenaga listrik atau Kereta Rel Listrik (KRL).

Ignatius Jonan, saat masih menjabat sebagai Direktur Utama PT KAI, tahun 2013 pernah mengatakan, jika KRL Bandara dinilai lebih hemat 60 persen dari KRDE Bandara.

Antusias masyarakat saat mencoba kereta api bandara di Stasiun Sudirman Baru, Jakarta, Selasa (26/12/2017).Uji coba KA Bandara Soekarno-Hatta dilakukan hingga peresmian operasinya pada 2 Januari 2018. Selama uji coba, PT KAI telah menetapkan harga tiket yang bisa dibeli warga, yakni Rp 30.000.MAULANA MAHARDHIKA Antusias masyarakat saat mencoba kereta api bandara di Stasiun Sudirman Baru, Jakarta, Selasa (26/12/2017).Uji coba KA Bandara Soekarno-Hatta dilakukan hingga peresmian operasinya pada 2 Januari 2018. Selama uji coba, PT KAI telah menetapkan harga tiket yang bisa dibeli warga, yakni Rp 30.000.

2. Kapasitas Penumpang

Untuk kapasitas sendiri, KA Bandara Soekarno-Hatta menampung lebih banyak orang. Dalam satu rangkaian set kereta ada 6 gerbong dengan jumlah total kapasitas angkut 272 penumpang.

Sedangkan Kereta Bandara Kualanamu, terdiri dari 16 unit kereta/gerbong, terdiri dari 4 set kereta dengan jumlah total kapasitas angkut 172 penumpang.

3. Jarak dan Waktu Tempuh

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+