AirAsia Indonesia Targetkan Penumpang Naik Lebih dari 10 Persen

JAKARTA, KOMPAS.com – CEO Grup AirAsia di Indonesia, Dendy Kurniawan menargetkan adanya kenaikan penumpang di Tahun 2018 jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

“Kalau kita di tahun 2017 sudah angkut sebanyak 6,7 juta penumpang, itu adalah total penumpang dengan rute domestik dan internasional,” kata Dendy usai acara perayaan penerbangan perdana rute Manila-Jakarta oleh AirAsia, di Restoran Seribu Rasa, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (9/1/2018) malam.

Ia menjelaskan penumpang di tahun 2017 lebih banyak berasal dari negera ASEAN, seperti Thailand, Malaysia, dan Singapura. Akan tetapi, tujuan Bali banyak sekali penumpang dari Australia, Jepang, dan India.

Baca juga : AirAsia Bakal Buka Rute Baru ke Indonesia, Asal...

Lalu Dendy mengatakan, AirAsia akan menambah armada pesawat Airbus A320. Mulanya hanya ada 22 pesawat dan akan ditambah menjadi tiga armada.

Pesawat pertama sudah ada sejak bulan Desember 2017. Sementara masih menunggu dua pesawat lainnya yang akan segera dioperasikan tahun ini.

ARSIP KEMENPAR Wisman di Festival Nusa Penida 2017 yang digelar di Pantai Mahagiri, Kabupaten Klungkung, Bali, Rabu (6/12/2017). Festival Nusa Penida 2017 menampilkan 1.500 penari.

Jika target tersebut dihitung, kenaikan 10 persen dari 6,7 juta penumpang di tahun 2017, maka AirAsia Indonesia memiliki target untuk mengangkut sekitar 7,3 juta penumpang di tahun 2018.

Adapun nantinya AirAsia Indonesia memiliki pesawat Airbus A320 sebanyak 25 armada, dan Airbus A330 sebanyak dua armada. Sehingga totalnya AirAsia memiliki 27 pesawat.