Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akhir Pekan, Yuk Lihat Pameran Lukisan Dua Kutub di Galeri Nasional

Kompas.com - 12/01/2018, 08:00 WIB
Anggita Muslimah Maulidya Prahara Senja

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Bingung mengisi waktu akhir pekan di Jakarta? Anda bisa datang ke pameran lukisan hasil karya seniman Masdibyo dan Gigih Wiyono dengan tajuk Dua Kutub di Galeri Nasional Indonesia. Acara tersebut dimulai 10 Januari hingga 21 Januari 2018.

Tajuk tersebut merupakan sebuah pemikiran dari kekuatan dua seniman yang memiliki latar belakang dan disiplin yang berbeda. Masdibyo yang berasal dari Tuban, Jawa Timur dan Gigih Wiyono dari Sukoharjo, Jawa Tengah.

Proses penciptaan karya pun sedikit banyaknya dipengaruhi oleh tradisi masing-masing.

“Dua Kutub hadir membawa pesan kekuatan cinta. Kami menghadirkan spirit yang membawa energi perdamaian dan kasih sayang. Tentang sesamanya, manusia dengan alam dan manusia dengan Tuhan,” kata Gigih saat ditemui di pameran Dua Kutub di Galeri Nasional Indonesia, Jakarta Pusat, Kamis (11/1/2018).

Dalam katalog Dua Kutub, Gigih menjelaskan konten lukisan yang ada pada pameran tersebut mempersoalkan kejadian yang ada di masyarakat, terutama perusakan lingkungan dan alam sekitar.

“Rusaknya mentalitas anak bangsa berupa kian banyaknya korupsi, nepotisme, juga merambah hutan, menghancurkan habitat alam sehingga menimbulkan bencana alam di mana-mana,” tulis Gigih.

Lukisan karya Gigih Wiyono berjudul Suara Rakyat dalam pameran Dua Kutub di Galeri Nasional Indonesia, Jakarta, Kamis (11/1/2018). KOMPAS.COM/Anggita Muslimah Lukisan karya Gigih Wiyono berjudul Suara Rakyat dalam pameran Dua Kutub di Galeri Nasional Indonesia, Jakarta, Kamis (11/1/2018).

Lukisan karya Gigih, dalam pameran Dua Kutub bicara tentang berkah, ibu, daun dan simbol kehidupan lainnya. Tak hanya 23 lukisan, Gigih pun memamerkan hasil karya berupa sembilan patung dalam pameran tersebut.

Sementara, Masdibyo pun memamerkan karyanya yang berkaitan dengan tradisi masyarakat, dengan menghadirkan 30 lukisan.

Beberapa lukisan memiliki judul yakni, Berdoa di Tengah Teror Jakarta, Sarinah. Lalu lukisan lainnya berjudul ‘Koruptor Dibuang ke Laut Diadili, Ikan Laut Dalam.

Jika Anda penasaran melihat cantiknya lukisan karya dua seniman tersebut, bisa mengunjungi Galeri Nasional di Jalan Medan Merdeka Timur Nomor 14, Jakarta Pusat. Dibuka mulai pukul 10.00 WIB hingga 18.00 WIB.

Berikut beberapa foto-foto karya yang bisa Anda lihat di Galeri Nasional.

Hasil karya seni lukis dan patung seniman Gigih Wiyono dalam pameran Dua Kutub, di Galeri Nasional Indonesia, Jakarta, Kamis (11/1/2018). KOMPAS.COM/Anggita Muslimah Hasil karya seni lukis dan patung seniman Gigih Wiyono dalam pameran Dua Kutub, di Galeri Nasional Indonesia, Jakarta, Kamis (11/1/2018).

Lukisan karya Masdibyo berjudul Berdoa di Tengah Teror Jakarta, Sarinah dalam pameran Dua Kutub, di Galeri Nasional Indonesia, Jakarta, Kamis (11/1/2018). KOMPAS.COM/Anggita Muslimah Lukisan karya Masdibyo berjudul Berdoa di Tengah Teror Jakarta, Sarinah dalam pameran Dua Kutub, di Galeri Nasional Indonesia, Jakarta, Kamis (11/1/2018).
Lukisan hasil karya Masdibyo dengan Judul Koruptor Dibuang ke Laut Diadili Ikan Laut Dalam dalam pameran Dua Kutub di Galeri Nasional Indonesia, Kamis (11/1/2018). KOMPAS.COM/Anggita Muslimah Lukisan hasil karya Masdibyo dengan Judul Koruptor Dibuang ke Laut Diadili Ikan Laut Dalam dalam pameran Dua Kutub di Galeri Nasional Indonesia, Kamis (11/1/2018).

 

 

 


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com