Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/03/2018, 23:58 WIB
Fikria Hidayat

Editor

BOGOR, KOMPAS.com - Tutupan hutan hujan yang masih rapat serta kontur alam berupa jurang dan lembah yang dalam, membuat kawasan Gunung Salak memiliki banyak tempat eksotis, salah satunya yang sedang menjadi magnet adalah Curug Ciampea dan Green Lagoon.

Curug berada di lereng barat laut Gunung Salak, tepatnya di Desa Tapos I, Kecamatan Tenjolaya, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Air Curug sangat jernih dan dingin. Terdapat kolam atau lubuk dengan kedalaman maksimal tiga meter.

Karena kejernihan airnya inilah, tak salah jika kita menikmatinya dengan cara menyelam bebas atau freediving. Dibanding menyelam di laut, ada sensasi yang berbeda menyelami sungai di ketinggian 970 - 1.000 meter di atas permukaan laut ini, yaitu airnya dingin dan empasan arus air terjun.

Titik yang cocok untuk diselami adalah Green Lagoon dan Leuwi Ngumpet, yang lokasinya berdekatan satu aliran sungai dengan Curug Ciampea. Tak jelas sejarahnya kenapa dinamakan Green Lagoon yang seharusnya merupakan danau air asin. Mungkin saja karena seperti danau dan airnya hijau pantulan dedaunan.

Sedangkan Leuwi Ngumpet terletak tak jauh di bawah bawah Green Lagoon yang lokasinya agak tersembunyi di balik batuan.

Green Lagoon dan Leuwi Ngumpet sebenarnya adalah bongkah lava yang membeku jejak letusan Gunung Salak yang berbentuk lubuk atau ceruk akibat empasan air.

Bagi pecandu adrenalin, tentu akan menjadi pengalaman seru menyelam di dalam ceruk yang gelap dan di bawah guguran air terjun. Tenang saja, pada saat debit air normal, arus air di tempat ini tidak terlalu kencang. Yang wajib dipastikan adalah, Anda tidak menyelam saat cuaca buruk atau curah hujan tinggi, karena ada ancaman bah yang sangat membahayakan jiwa.

Bagi pemula yang ingin mencoba, pastikan Anda tidak menyelam sendiri, wajib ada pendamping, dan coba di titik yang tidak terlalu dalam. Jangan khawatir, menyelam atau sekadar berenang di sini sangat menyenangkan lho, hitung-hitung kalian memulai olahraga mengolah nafas.

Green Lagoon di Curug Ciampea, Tenjolaya, Bogor, Rabu (14/3/2018).FIKRIA HIDAYAT Green Lagoon di Curug Ciampea, Tenjolaya, Bogor, Rabu (14/3/2018).

Apa saja sih kesenangan selain menyelam?

Selain menyelam bebas, ada aktivitas lain yang tak kalah seru yaitu trekking dan camping. Ada dua pilihan rute trekking, yaitu melewati persawahan berundak yang indah atau melalui hutan pinus yang rindang. Sedangkan camping biasanya di Curug Ciputri.

Nah, yang sedang hit sekarang adalah hammocking atau tidur gantung di dekat curug dan selfie ala-ala di pinggir lagoon dan bawah air.

Hutan pinus di jalur trekking menuju Green Lagoon, Curug Ciampea, Tenjolaya, Bogor, Rabu (14/3/2018).FIKRIA HIDAYAT Hutan pinus di jalur trekking menuju Green Lagoon, Curug Ciampea, Tenjolaya, Bogor, Rabu (14/3/2018).

Bagaimana akses menuju Curug Ciampea dan Green Lagoon?

Ada dua pilihan rute jika dimulai dari titik keberangkatan Kebun Raya Bogor, yang pertama lewat Ciapus atau kedua lewat IPB Dramaga - Ciampea. Kedua rute itu akan bertemu di pertigaan Terminal Tumaritis di Tenjolaya, tinggal 3 kilometer lagi menuju pintu gerbang Curug Ciampea.

Kalau lewat Ciapus, arahkan kedaraan bermotor menuju Curug Luhur, rute yang dilewati berbukit di punggungan utara Gunung Salak. Sesampai di Curug Luhur, terus lagi arahkan ke pertigaan Terminal Tumaritis, Desa Tapos I, Tenjolaya. Untuk menuju Curug Ciampea belok kiri tak jauh dari pertigaan tersebut.

Sedangkan lewat IPB Dramaga - Ciampea, lalu lintas biasanya sering mengalami kemacetan parah di arah Terminal Bubulak hingga Kampus IPB. Setelah sampai di Ciampea, sebelum bukit kapus/karst, belok ke kiri arah Terminal Tumaritis, Tenjolaya.

Dari pertigaan Terminal Tumaritis, jalan beton sedikit rusak menanjak sekitar 1 kilometer, selebihnya jalan aspal mulus tapi sempit membelah persawahan hingga menuju pintu masuk Curug Ciampea, harap berhati-hati menggunakan mobil saat berpapasan.

Dari pintu masuk sekaligus loket, kita harus trekking ke curug sejauh 1.5 kilometer dengan lama tempuh sekitar 30 - 45 menit.

Kita diwajibkan membayar tiket masuk Rp 20.000 per orang sudah termasuk asuransi. Ongkos parkir kendaraan bermotor Rp 5.000 per buah.

Freediving di Green Lagoon, Curug Ciampea, Tenjolaya, Bogor, Rabu (14/3/2018).FIKRIA HIDAYAT Freediving di Green Lagoon, Curug Ciampea, Tenjolaya, Bogor, Rabu (14/3/2018).

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Jadwal dan Tarif Kapal Feri Pelabuhan Harbour Bay Batam ke Puteri Harbour Malaysia, Desember 2023

Jadwal dan Tarif Kapal Feri Pelabuhan Harbour Bay Batam ke Puteri Harbour Malaysia, Desember 2023

Travel Update
Nikmati Musik dan Tari Tradisional di Parapuar Labuan Bajo, Pas untuk  Berakhir Pekan

Nikmati Musik dan Tari Tradisional di Parapuar Labuan Bajo, Pas untuk Berakhir Pekan

Travel Update
Wisata Dieng Tetap Buka Saat Libur Nataru 2024 

Wisata Dieng Tetap Buka Saat Libur Nataru 2024 

Travel Update
Target Kunjungan Turis Asing ke Indonesia 15 Juta Orang Tahun 2024, Ini Upaya Mencapainya

Target Kunjungan Turis Asing ke Indonesia 15 Juta Orang Tahun 2024, Ini Upaya Mencapainya

Travel Update
5 Hotel Dekat Stasiun Bandung, Bisa Jalan Kaki

5 Hotel Dekat Stasiun Bandung, Bisa Jalan Kaki

Jalan Jalan
Harga Tiket dan Jam Buka MuseumKu Gerabah Yogyakarta, Masuk Gratis

Harga Tiket dan Jam Buka MuseumKu Gerabah Yogyakarta, Masuk Gratis

Jalan Jalan
Umrah Mandiri Vs Umrah dengan Travel Agent, Pilih Mana?

Umrah Mandiri Vs Umrah dengan Travel Agent, Pilih Mana?

Travel Tips
Korea Selatan Berencana Bebaskan Biaya Visa Elektronik untuk Turis Indonesia

Korea Selatan Berencana Bebaskan Biaya Visa Elektronik untuk Turis Indonesia

Travel Update
MuseumKu Gerabah Yogyakarta, Mengenal Kasongan di Tempat Estetis

MuseumKu Gerabah Yogyakarta, Mengenal Kasongan di Tempat Estetis

Jalan Jalan
Umrah Mandiri Tanpa Travel Agent, Apakah Bisa?

Umrah Mandiri Tanpa Travel Agent, Apakah Bisa?

Travel Tips
Etihad Airways Terbang ke Bali Pertama Kalinya per April 2024

Etihad Airways Terbang ke Bali Pertama Kalinya per April 2024

Travel Update
3 Tips Maksimalkan Promo Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023

3 Tips Maksimalkan Promo Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023

Travel Tips
Jelang Nataru, Tingkat Okupansi Hotel Naik 30 Persen di Aceh

Jelang Nataru, Tingkat Okupansi Hotel Naik 30 Persen di Aceh

Hotel Story
Super Air Jet Buka Rute Baru Batam-Pekanbaru-Padang per 20 Desember

Super Air Jet Buka Rute Baru Batam-Pekanbaru-Padang per 20 Desember

Travel Update
Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023 Beri Diskon Paket Umrah hingga Rp 2 Juta

Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023 Beri Diskon Paket Umrah hingga Rp 2 Juta

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com