Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertama Kali ke Australia, Aktivitas Apa yang Harus Dilakukan?

Kompas.com - 16/03/2018, 18:30 WIB
Silvita Agmasari,
Sri Anindiati Nursastri

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Berkunjung ke Negeri Kanguru kini semakin mudah. Ada banyak maskapai yang mengoperasikan rute langsung dari beberapa kota di Indonesia ke berbagai negara bagian Australia. Selain itu, harga tiket juga jadi lebih murah dengan banyaknya promo di pameran wisata.

"Indonesia adalah pasar wisatawan yang paling cepat bertumbuh tahun 2017 kemarin. Banyak wisatawan yang baru pertama kali berkunjung dan kemungkinan akan kembali lagi," kata Country Manager Singapore & Indonesia Tourism Australia, Scott Walker saat acara BCA Australia Travel Fair 2018 di Main Atrium, Senayan City, Jakarta, Kamis (8/3/2018).

Baca juga : Apa yang Dicari Orang Indonesia Saat Berlibur ke Australia?

Walker menyebutkan wisatawan Indonesia biasa mengincar pemandangan alam dan pengalaman melihat fauna Australia secara langsung. Selain kegitan tersebut, ia juga mendorong wisatawan Indonesia untuk tidak segan mengeksplor Australia.

"Lakukan apa saja dan makan apa saja. Jangan takut untuk masuk ke restoran atau melalui jalan yang belum diketahui karena orang Australia sangat ramah," kata Walker.

Hamburger sapi porsi besar di Skypoint Queensland. Australia juga terkenal akan porsi makananya yang jumbo.Kompas.com/Silvita Agmasari Hamburger sapi porsi besar di Skypoint Queensland. Australia juga terkenal akan porsi makananya yang jumbo.

Ia juga mengatakan kuliner Australia terkenal lezat karena kesegaran bahan baku. Jadi jangan ragu untuk mencoba segala sesuatunya. Terutama kafe kopi lokal Australia yang menyajikan kopi berkualitas tinggi.

Bagi wisatawan muslim, Walker juga menyebutkan Australia memiliki komunitas muslim di setiap kota. Sehingga tidak perlu khawatir mengenai kuliner halal atau tempat beribadah.

"Wisata halal di Australia berkembang pesat. Orang Australia juga tidak asing dengan budaya Islam karena kami melting pot (tempat bercampurnya aneka budaya)," sebut Walker.

Tahun 2017, tercatat ada 193.000 wisatawan Indonesia berkunjung ke Australia. Jumlah tersebut meningkat 7,2 persen dari tahun sebelumnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com