JAKARTA, KOMPAS.com - Foto story (foto bertutur) jadi salah satu cara menceritakan suatu keindahan budaya atau wisata dengan gambar. Menyajikannya, tentu tidak semudah foto seperti biasanya.
Ada pakem-pakem tersendiri untuk merangkai gambar menjadi foto story yang bagus. Terutama untuk topik wisata dan budaya yang beragam di Indonesia.
Salah satu juri Kemilau Indonesia Photo Contest 2018, Sendy Aditya berbagi tips sekaligus bocoran penilaian foto story wisata dan budaya kepada KompasTravel, Jumat (11/5/2018).
1. Minim Text, tapi Jelas Bercerita
Foto story dengan lima-enam foto harus bisa menjelaskan alur cerita yang runtut.
Jika itu kegiatan budaya, foto yang Anda sajikan tentu harus runut mulai pembukaan, dan tidak melarikan cerita.
"Foto story itu gak perlu dijelaskan oleh banyak teks, tapi sudah bisa bercerita dengan fotonya," terang Sendy.
2. Komposisinya Komplet
Dalam beberapa foto yang Anda rangkai menjadi cerita, harus memiliki komposisi yang lengkap, yaitu foto pembuka, foto detail shoot, foto medium shot, foto interaksi, foto potrait, dan foto penutup yang jelas.
Foto pembuka menjadi yang paling menentukan segalanya, jika tidak menarik maka gagal dilirik dewan juri.
4. Memperhitungkan Filosofis
Filosofis dalam sebuah sajian budaya juga penting bagi perlombaan. Anda bisa memilih kegiatan budaya yang memiliki nilai filosofis yang tinggi di masyarakat.
5. Teknik Fotografinya Benar
Foto story Anda juga memperhatikan teknik-teknik dasar, mulai pencahayaan, fokus, komposisi, dan pewarnaan.