Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 19/05/2018, 20:05 WIB


JAKARTA, KOMPAS.com - Sabtu (19/65/2018) di Kedai Sirih Merah, Jakarta Pusat, sebanyak 50 orang berkumpul sambil menunggu waktu berbuka puasa.

“Ngabuburit” kali ini tak sekadar menghabiskan waktu luang. Mereka mengikuti acara Weekender yang diadakan KompasTravel bertema “Kuliner Peranakan X Betawi Lawas” bekerja sama dengan Kedai Sirih Merah.

(Baca juga: Ikan Ceng Cuan, Jejak Kuliner Peranakan Cina Benteng)

Dua narasumber yang hadir adalah Azmi Abubakar, pendiri Museum Pustaka Peranakan Tionghoa dan Aji ‘Chen’ Bromokusumo yang tergabung dalam Kajian dan Pelestarian Budaya Aspertina (Asosiasi Peranakan Tionghoa Indonesia).

“Acara ini sangat bagus, kekayaan kuliner peranakan harus dilestarikan. Tak hanya peranakan Tionghoa tapi juga semua peranakan lainnya, Melayu misalnya,” tutur Aji Chen.

KompasTravel mengadakan event ?Weekender? bertema ?Kuliner Peranakan X Betawi Lawas? dengan menghadirkan dua narasumber ternama di Kedai Sirih Merah, Jakarta, Sabtu (19/5/2018).KOMPAS.com / SRI ANINDIATI NURSASTRI KompasTravel mengadakan event ?Weekender? bertema ?Kuliner Peranakan X Betawi Lawas? dengan menghadirkan dua narasumber ternama di Kedai Sirih Merah, Jakarta, Sabtu (19/5/2018).

Banyak resep dari peranakan Tionghoa yang diwariskan turun-temurun. Kali ini, para peserta diajak melihat langsung demo masak Misua Teng.

Misua Teng adalah salah satu resep dari buku “Boekoe Masakan Betawi, Tionghoa, Ollanda, Djawa, dan Melajoe” terbitan tahun 1915.

(Baca juga: Menyantap Nasi Sayur Babanci, Kuliner Betawi yang Hampir Punah)

Saat demo masak Misua Teng oleh koki Kedai Sirih Merah, para peserta berkumpul mengelilingi meja. Mereka tampak antusias untuk melihat cara memasak hidangan ini.

Kuliner peranakan seperti ini, jika dijelajahi lebih lanjut, sangat dalam maknanya. Masakannya simpel, namun bermakna Bhinneka Tunggal Ika,” tambah Azmi Abubakar.

KompasTravel mengadakan event ?Weekender? bertema ?Kuliner Peranakan X Betawi Lawas? dengan menghadirkan dua narasumber ternama di Kedai Sirih Merah, Jakarta, Sabtu (19/5/2018).KOMPAS.com / SRI ANINDIATI NURSASTRI KompasTravel mengadakan event ?Weekender? bertema ?Kuliner Peranakan X Betawi Lawas? dengan menghadirkan dua narasumber ternama di Kedai Sirih Merah, Jakarta, Sabtu (19/5/2018).

Para peserta tampak antusias mengikuti jalannya acara. Salah satu peserta asal Bintaro, Arum, mengatakan sangat tertarik dengan materi yang diberikan.

“Sangat bagus materinya, wawasan semakin kaya. Acara seperti ini harus banyak diadakan,” tuturnya.

Penasaran ingin ikut Weekender berikutnya? Pantau terus KompasTravel!

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+