Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Tempat Favorit "Ngabuburit" di Polewali Mandar

Kompas.com - 20/05/2018, 13:10 WIB
Junaedi,
Sri Anindiati Nursastri

Tim Redaksi


POLEWALI MANDAR, KOMPAS.com – Jika Anda berada di Polewali Mandar, Sulawesi Barat, tak ada salahnya menghabiskan waktu berbuka puasa sambil melihat matahari terbenam,

Pantai Sarampu dan Pantai Bahari yang terbentang sepanjang dua kilometer menjadi tempat favorit warga saat bulan Ramadhan.

Tiap hari kawasan ini selalu dipadati pengunjung, hingga ruas jalan di sekitar lokasi kerap macet.

Tak jauh dari lokasi ini, anjungan Pantai Bahari juga menjadi tempat yang banyak didatangi warga untuk ngabuburit selama Ramadhan.

Pantai Sarampu menjadi salah satu tempat favorit yang ramai dikunjungi warga menjelang waktu buka puasa.

Obyek wisata yang berlokasi sekitar 5 kilometer dari kota Polewali Mandar ini juga dipilih banyak warga untuk menanti buka puasa.

Di tempat ini pengunjung bisa menikmati pemandangan laut, hutan bakau, dan suasana pegunungan rindang yang indah. Dijamin bisa menghilangkan stres dan membuat pikiran menjadi lebih segar.

Kedua tempat favorit ini tak hanya didatangi warga Polewali Mandar, tapi juga warga daerah kabupaten tetangga seperti Pinrang.

Anda bisa memesan berbagai menu masakan dan minuman khas untuk berbuka puasa di tempat ini.

Mirna, salah satu pengunjung menyukai pantai ini sebagai tempat ngabuburit sambil selfie ria bersama teman-teman selama Ramadhan. Dia menyukai suasana pantai yang indah dan luas.

“Senang, tempatnya indah, aman dan banyak pilihan menu masakan atau minuman yang bisa memanjakan pengunjung,” kata Mirna.

Animo masyarakat berwisata sambil ngabuburit di tempat ini selama Ramadhan membuat ratusan pedagang kaki lima yang berjejer di sepanjang Pantai Bahari menuai untung besar.

Yuli, salah satu pedagang di lokasi ini, menyebutkan jumlah pengunjung yang meningkat dua kali lipat dibanding hari biasa membuat omzet pendapatan mereka juga naik tajam hingga lebih dari dua kali lipat dibanding hari biasanya.

“Lumayan, jumlah pengunjung naik tiga kali lipat dari biasanya. Umumnya warga datang berombongan,” kata Yuli.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com