JAKARTA, KOMPAS.com - Menjelang mudik, tak ada salahnya mengantongi referensi kuliner di daerah yang Anda lintasi, atau mungkin akan dikunjungi saat Lebaran nanti.
Salah satunya, es dawet. Ya, di beberapa daerah di Pulau Jawa, minuman ini kerap dijumpai.
Ternyata, es dawet di masing-masing daerah, meski terlihat sama, ada perbedaannya.
Yuk, kenali beberapa jenis dawet ini!
1. Dawet Solo
Dawet di Solo biasanya disajikan dalam mangkuk kecil. Dawetnya berwarna hijau.
Salah satu penjual dawet terkenal di Solo adalah Dawet Telasih Bu Dermi. Dawet ini bisa ditemui di Pasar Gede Hardjonagoro.
Kuah dawetnya menggunakan kuah santan. Es Dawet Telasih tidak menggunakan gula jawa, sehingga rasa manisnya tidak terlalu terasa.
Baca juga: Wajib Coba, Es Dawet yang Disajikan ala Western
Dawet ini akan lebih nikmat lagi jika disantap dalam keadaan dingin.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.