Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Cara Dapatkan Pengalaman Kuliner Terbaik Saat Berwisata

Kompas.com - 07/07/2018, 09:15 WIB
Silvita Agmasari,
I Made Asdhiana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wisata kuliner lazim dilakukan saat berkunjung ke suatu tempat baru. Informasi di Internet biasanya diandalkan untuk mencari daftar makanan terbaik dari daerah atau negara tersebut.

Namun tunggu dulu, di internet informasi, khususnya testimoni yang beredar rawan palsu. Begitu pula di media sosial, dengan adanya dukungan kerja sama berbayar antara restoran dan pemegang akun ternama.

Ada beberapa alternatif lain untuk membuat daftar rumah makan yang disambangi untuk wisata kuliner, seperti berikut ini:

1. Tanya Teman yang Orang Lokal

Orang lokal biasanya hafal mengenai kuliner rekomendasi di tempat mereka. Jika bisa tanyalah teman yang memang suka mengeksplorasi makanan. Tanya lebih dari satu orang juga tidak ada salahnya, karena selera setiap orang berbeda.

2. Tanya Concierge Hotel

Jika sama sekali tidak ada yang dikenal di daerah tersebut, cobalah bertanya kepada concierge hotel. Mereka akan dengan senang hati memberi rekomendasi kuliner setempat.

Baca juga: Agar Tidak Celaka, Simak 7 Tips Aman Mengunjungi Obyek Wisata

Sebutkan kuliner seperti apa yang dicari, sebab concierge hotel sering kali berkonsentrasi dengan kelayakan tempat makan bagi para tamu.

3. Cari yang Ramai Pengunjung

Cara termudah bisa melihat dari jumlah pengunjung di rumah makan. Terkadang kuliner terbaik berada di tenda kaki lima, di pelosok gang sempit. Jangan ragu untuk menjelajah dan bertanya.

Suasana sekitar warung es Dawet Telasih Bu Dermi  di Pasar Gede Hardjonagoro, Solo, Jawa Tengah, Jumat (22/7/2016). Semangkukk es dawet telasih ditawarkan dengan harga Rp 8.000.KOMPAS.com / WAHYU ADITYO PRODJO Suasana sekitar warung es Dawet Telasih Bu Dermi di Pasar Gede Hardjonagoro, Solo, Jawa Tengah, Jumat (22/7/2016). Semangkukk es dawet telasih ditawarkan dengan harga Rp 8.000.
4. Jangan Makan yang Ada di Daerah Asal

Beranikan diri untuk mencoba hal baru. Di setiap negara biasanya selalu ada gerai cepat saji, tetapi bukannya itu juga ada di negara asal? Kecuali jika memang ada menu khas yang hanya dijual di kawasan tersebut.

5. Hindari Makan di Lokasi Turis

Kuliner di daerah turis atau obyek wisata identik dengan harga yang lebih mahal, porsi lebih sedikit, dan rasa yang kurang autentik.

6. Berkunjung ke Pasar atau Pasar Swalayan

Wisata kuliner tidak melulu harus di restoran. Justru di pasar ada banyak kuliner lokal yang dijual. Begitu pula dengan pasar swalayan. Anda dapat dengan leluasa melihat kandungan makanan yang dijual. Bisa juga menjadi oleh-oleh dengan harga yang justru lebih murah daripada di toko khusus oleh-oleh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com