Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pariwisata Unggulan NTT Dipromosikan kepada Warga Darwin

Kompas.com - 19/07/2018, 07:00 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi


KUPANG, KOMPAS.com - Sejumlah potensi pariwisata yang ada di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), dipromosikan kepada para pelaku usaha dan warga Australia.

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi NTT Marius Ardu Jelamu mengatakan, pihaknya mempromosikan langsung di Darwin, salah satu negara bagian di Australia.

Menurut Marius, ia hadir sebagai bagian dari delegasi bersama pihak Kementerian Pariwisata untuk melakukan promosi pariwisata kepada para pelaku usaha mancanegara di negeri kanguru itu.

"Tentunya melalui kegiatan ini, kami menjelaskan berbagai potensi pariwisata di NTT dan mengajak para pelaku usaha ini untuk berkunjung ke NTT," ucap Marius kepada Kompas.com, Rabu (18/7/2018).

Kegiatan promosi pariwisata ini lanjut Marius, juga dilakukan terhadap ratusan wisatawan mancanegara yang berwisata menggunakan kapal layar.

Ratusan wisatawan ketika melihat matahari terbit di Kelimutu, NTT.SANDRO GATRA/KOMPAS.com Ratusan wisatawan ketika melihat matahari terbit di Kelimutu, NTT.

Para wisatawan yang menggunakan kapal layar itu, dalam waktu dekat akan berkunjung ke NTT dan selanjutnya mengelilingi Indonesia dalam kegiatan Sail Indonesia 2018.

Marius mengatakan, Sail Indonesia ini akan berlangsung akhir Juli dan tempat persinggahan pertama yaitu di Kota Kupang.

Wilayah NTT lanjut Marius, memiliki beragam destinasi wisata yang menarik, termasuk berbagai sektor usaha seperti perhotelan, produk-produk kerajinan tangan, kuliner dan suvenir.

Parade 1.001 Kuda Sandalwood di Padang Sabana Walakiri, Savana Walakiri di Kelurahan Watumbaka Kecamatan Pandawai Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (12/7/2018)KOMPAS.com/Sigiranus Marutho Bere Parade 1.001 Kuda Sandalwood di Padang Sabana Walakiri, Savana Walakiri di Kelurahan Watumbaka Kecamatan Pandawai Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (12/7/2018)

"Saya sudah menjelaskan secara lengkap tentang kondisi tempat wisata di NTT. Dengan begitu wisatawan mancanegara atau para yachters ini sudah memiliki gambaran tentang NTT dan bisa berkunjung untuk menikmati berbagai keindahan dan keunikan pariwisata yang ada," imbuhnya.

Sementara itu Konsulat Jenderal RI di Darwin, Dicky Soerjanatamihardja, mengatakan, sales mission Indonesia di Darwin bertujuan untuk lebih memperkenalkan potensi wisata di Kawasan Indonesia Timur, sesuai prioritas nasional di bidang pariwisata.

"Dalam hal ini, kami di Darwin memandang pentingnya konektivitas dari Darwin ke kawasan Timur Indonesia, salah satu yg kami perhatikan cukup siap adalah Labuan Bajo di Kabupaten Manggarai Barat, NTT," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com