Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebun di Pinggir WKO Sragen Kini "Disulap" Jadi Destinasi Wisata Alam

Kompas.com - 20/07/2018, 17:15 WIB
Labib Zamani,
I Made Asdhiana

Tim Redaksi

SRAGEN, KOMPAS.com - Kebun yang penuh dengan rumput liar dan pepohonan "disulap" menjadi sebuah objek wisata baru di RT 027 Dusun Boyolayar, Desa Ngargosari, Kecamatan Sumberlawang, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah.

Obyek wisata yang diberi nama "Wisata Alam dan Bumi Perkemahan Sukowati" ini terletak di pinggir Waduk Kedung Ombo (WKO) Sragen. Di sini pengunjung dapat menikmati pemandangan alam di sekitar waduk.

Kawasan ini juga dilengkapi beberapa gazebo yang bisa digunakan sebagai tempat beristirahat, perahu wisata, sarang ayam raksasa, dan spot foto yang bisa dimanfaatkan oleh pengunjung untuk berswafoto (selfie).

Baca juga: Wisata Alam Seru di Kendal, Meluncur di Saluran Irigasi

Obyek wisata ini dapat ditempuh dengan jarak 32 kilometer atau sekitar 1 jam 11 menit dari Kota Solo. Akses transportasi menuju tempat wisata juga sangat mudah. Pengunjung akan disambut papan kayu bertulisan "Sugeng Rawuh" yang terpasang di pintu masuk obyek wisata.

Obyek wisata ini diciptakan oleh pemuda karang taruna "Tunas Muda" Dusun Boyolayar, Kecamatan Sumberlawan, Kabupaten Sragen pada Juni lalu. Sudah banyak pengunjung yang datang ke obyek wisata alam ini.

Baca juga: Apa Saja yang Bisa Dinikmati di Wisata Alam Telaga Rawa Gede Bogor?

Perwakilan karang taruna "Tunas Muda" Boyolayar, Nur Yanto (25) mengatakan, obyek wisata alam ini ramai dikunjungi pengunjung pada waktu sore hari. Mereka ingin berburu keindahan pesona matahari terbenam (sunset).

"Banyak pengunjung yang datang ke sini pada sore hari. Mereka ingin melihat sunset," kata Yanto, Jumat (20/7/2018).

Obyek wisata ini bisa menjadi alternatif pilihan pengunjung pasca-ditutupnya wisata WKO untuk umum. Justru pengunjung yang datang ke WKO dapat menikmati suasana obyek wisata alam baru. Pengunjung yang datang tidak dipungut biaya alias gratis.

"Tidak dipungut biaya. Tapi ada pengunjung yang memberikan uang secara sukarela," kata dia.

Yanto mengungkap, obyek wisata alam dan perkemahan ini dibuat atas kerja sama antara pemuda dengan warga desa. Mereka menggunakan dana kas karang taruna dan donatur dari warga.

Suasana obyek wisata alam dan perkemahan Sukowati pada waktu sore hari di pinggir WKO Dusun Boyolayar, Desa Ngargosari, Kecamatan Sumberlawang, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah.KOMPAS.com/LABIB ZAMANI Suasana obyek wisata alam dan perkemahan Sukowati pada waktu sore hari di pinggir WKO Dusun Boyolayar, Desa Ngargosari, Kecamatan Sumberlawang, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah.
Sementara Ketua RT 027 Dusun Boyolayar, Harwito menambahkan, obyek wisata tersebut merupakan bentuk kreativitas pemuda desa. Ia mengapresiasi hasil karya karang taruna menciptakan obyek wisata baru di Boyolayar.

"Kami bangga dengan kreativitas anak muda sekarang. Keberadaan obyek wisata ini nantinya dapat meningkatkan kunjungan wisatawan ke Dusun Boyolayar, Sragen," ungkap Harwito.

Harwito menambahkan, area obyek wisata ini ke depan akan terus ditingkatkan sehingga terlihat lebih luas. Saat ini obyek wisata alam dan perkemahan dibuat di atas lahan sekitar 0,5 hektare.

"Boyolayar ini merupakan dusun terpencil di Sragen. Keberadaan obyek wisata alam yang dibuat pemuda tentu akan mengangkat nama Boyolayar," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com