Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar Acara Internasional Gamelan Festival di Solo, Waktunya Liburan!

Kompas.com - 24/07/2018, 09:00 WIB
Muhammad Irzal Adiakurnia,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kota Solo, Jawa Tengah akan menjadi tempat berkumpulnya maestro gamelan tingkat internasional. Mereka akan mengadakan berbagai acara menarik dalam rangkaian Internasional Gamelan Festival (IGF) 2018 mulai tanggal 9-16 Agustus 2018.

Dikutip dari siaran pers IGF 2018 yang diterima KompasTravel, sekitar 19 kelompok gamelan luar negeri dan 33 kelompok gamelan dalam negeri, serta belasan peneliti/ahli gamelan, akan "pulang kampung" ke Solo untuk tampil di rangkaian acara IGF 2018.

Rangkaian acara ini akan digelar 10 hari di beberapa tempat ikonik Solo, seperti Beteng Vastenburg, Slamet Riyadi, Dalem Joyokusuman, Lokananta, Bentara Budaya Solo, dan lainnya.

Kepala Pemasaran Dinas Pariwisata Solo, Kristina mengatakan selama acara wisatawan dapat berkunjung dan ikut menyaksikan rangkaian acara, terutama berbagai pertunjukannya.

"Bisa, untuk semua masyarakat bisa menikmati, free," tuturnya saat dihubungi KompasTravel, Senin (23/7/2018).

Berikut beberapa agenda acara menarik yang bisa diikuti wisatawan.

Koleksi gamelan yang ada di Museum Benda Kuno Keraton Kasepuhan, Cirebon, Jawa Barat, Selasa (29/3/2016).KOMPAS.com / Wahyu Adityo Prodjo Koleksi gamelan yang ada di Museum Benda Kuno Keraton Kasepuhan, Cirebon, Jawa Barat, Selasa (29/3/2016).
1. Pertunjukan

Terdapat 6 Pertunjukan dalam Pergelaran “HomeComing” International Gamelan Festival 2018, mulai dari Opening Ceremony, Konser Gamelan Rakyat, Konser Keberagaman Gamelan, Konser Kelompok Manca Negara, Konser Utama dan Konser Gamelan Kraton.

Anak-anak Indonesia belajar gamelan di Kota Brussel.MADE AGUS WARDANA Anak-anak Indonesia belajar gamelan di Kota Brussel.

2. Konferensi

Keagungan gamelan dalam peranannya di lintas zaman akan dibahas dalam beberapa sesi konferensi di IGF 2018 nanti.

Konferensi internasional besarnya bertema “Gamelan Culture: Roots, Expression, and Worldview” akan menjelaskan sejarah persebaran peradabannya, interaksi kulturalnya antarkomunitas, konteks sosial-politik dan kepentingan-kepentingan, lingkungan alam, corak masyarakat dan kultur setempat.

Tema besar konferensi tersebut diurai dalam beberapa tema turunannya, mulai (1) Histori dan Imajinasi Gamelan, (2) Industrialisasi, Globalisasi Ekonomi dan Gamelan, (3) Dialektika Gamelan: Modernitas, Sistem Pendidikan dan Kultur Gamelan, (4) Praksis dan Estetika Gamelan, (5) Gamelan dan Persebaran Agama-Agama Besar.

Gedung Teater Besar ISI Surakarta dan Pusat Studi ASEAN, LPPM-Universitas Sebelas Maret, akan jadi lokasi konferensi mulai pukul 09.00 - 16.00 WIB di setiap harinya.

Gong dan gamelan produksi Pabrik Gong Pancasan, Bogor, Jawa Barat.KOMPAS.COM/FIRA ABDURACHMAN Gong dan gamelan produksi Pabrik Gong Pancasan, Bogor, Jawa Barat.

3. Pameran

Pameran IGF 2018 ingin menyampaikan pesan mengenai sejarah, ekspresi, dan spirit gamelan yang telah menjadi media untuk menanggapi gelombang pengaruh peradaban (agama, politik, industri, modernisme) juga turut membentuk corak kebudayaan Nusantara.

Pameran akan diadakan 10-15 Agustus 2018, bertempat di Galeri Besar dan Galeri Kecil Taman Budaya Jawa Tengah di Surakarta.

Dalam pameran ini Anda bisa melihat koleksi album rekaman (audio, audio visual), foto-foto, buku-buku, instrumen-instrumen gamelan istimewa, instalasi gamelan, notasi, kostum, dan bentuk-bentuk dokumentasi lainnya untuk memperlihatkan mengenai bagaimana praxis gamelan di berbagai tempat dan masa, bahkan juga berbagai disiplin kesenian.

Abdi dalem keraton tabuh Gamelan di Solo, Kamis (17/12/2015).KOMPAS.COM/ M Wismabrata Abdi dalem keraton tabuh Gamelan di Solo, Kamis (17/12/2015).

4. Penerbitan

Dalam ajang internasional ini juga akan diterbitkan sejumlah buku tentang biografi dan pemikiran beberapa orang empu, notasi gending-gending langka/ kuno, serta hasil-hasil riset mengenai gamelan.

Wisatawan dapat menghadiri peluncuran buku pada Jumat, 10 Agustus 2018, pukul 09.30 sampai selesai, bertempat di Pendopo Taman Budaya Jawa Tengah, Surakarta.

Pekerja tengah menghaluskan gamelan yang telah dibentuk dengan mesin penghalus gerinda di Rumah Pembuatan Gamelan Pak Saroyo, Desa Wirun, Kecamatan Mojolaban, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, Kamis (21/7/2016). Sentra pembuatan gamelan adalah salah satu tempat yang dikunjungi dalam paket wisata Accor Solo Heritage Cycling.
KOMPAS.com / WAHYU ADITYO PRODJO Pekerja tengah menghaluskan gamelan yang telah dibentuk dengan mesin penghalus gerinda di Rumah Pembuatan Gamelan Pak Saroyo, Desa Wirun, Kecamatan Mojolaban, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, Kamis (21/7/2016). Sentra pembuatan gamelan adalah salah satu tempat yang dikunjungi dalam paket wisata Accor Solo Heritage Cycling.

5. Pemutaran Film

Selain itu juga akan ada pemutaran berbagai film disertai diskusi dengan format mini sinema. Menghadirkan pula pembicara oleh Djaduk Feriyanto (Yogyakarta) dan Toersi A (Jakarta).

Film yang akan ditayangkan di IGF 2018 antara lain Lahirnya Gatotkaca karya Djaduk (1958), Bulan Terusuk Ilalang karya Garin Nugroho (1995), Cemeng 2005 karya Riantiarno (1995), Dongeng dari Dirah karya Sardono W Kusumo (1992).

Program pemutaran film dalam eksibisi ini berlokasi di Cineplex Hartono Mall Solobaru dan Omah Sinten.

Kelompok Sekar Laras memainkan musik gamelan di pelataran Klenteng Cu Ang Kiong, Desa Dasun, Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, Sabtu (11/3/2017). pergelaran gamelan di kelenteng rutin diadakan saat menyambut acara-acara hari kebesaran. Salah satunya adalah Cap Go Meh.KOMPAS.com / GARRY ANDREW LOTULUNG Kelompok Sekar Laras memainkan musik gamelan di pelataran Klenteng Cu Ang Kiong, Desa Dasun, Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, Sabtu (11/3/2017). pergelaran gamelan di kelenteng rutin diadakan saat menyambut acara-acara hari kebesaran. Salah satunya adalah Cap Go Meh.

6. Sastra - Menulis Tentang Gamelan

Dalam program sastra ini, wisatawan bisa belajar menulis cerpen, puisi, esai atau reportase yang bertema gamelan.

Turut juga mengundang para penulis lain untuk mengirimkan karyanya. Tulisan yang terkumpul akan dikurasi, dibukukan kemudian diobrolkan.

Dikutip dari laman resmi IGF 2018, kegiatan ini untuk memberi ruang kepada penulis dan penikmat sastra untuk mengapresiasi gamelan, sekaligus memberi kepercayaan kepada generasi muda untuk turut merawat gamelan melalui tulisan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com