JAKARTA, KOMPAS.com - Asisten Deputi Investasi Pariwisata, Henky P. Manurung mengatakan taman rekreasi harus bisa menampilkan potensi alam dan budaya di Indonesia. Wahana-wahana rekreasi bisa menjadi alat promosi pariwisata Indonesia.
"Challange-nya itu bagaimana wahana-wahana rekreasi buatan ini juga menampilkan keindahan 10 destinasi prioritas Indonesia, Borobudur, Danau Toba misalkan," tuturnya saat pameran Fun Asia Expo, di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Rabu (25/7/2018).
Menurutnya, wahana wisata rekreasi di Indonesia sudah harus turut berkolaborasi mengenalkan potensi-potensi wisata asli Indonesia seperti alam dan budaya.
"Pengaplikasiannya bisa meletakkan gambar-gambar itu misal di kincir angin, di game-game-nya, jangan gambar orang luar lagi. Jadi mengenalkan pada anak wisata Indonesia," ujar Henky.
"Jatim Park itu Indonesia banget, kalau masuk wahana-wahananya cukup merepresentasikan Indonesia. Kita bisa seperti itu, lebih mengenalkan Indonesia," katanya di waktu yang sama.
Selain itu, wahana wisata rekreasi buatan ini juga bisa dibuat di daerah-daerah, untuk membantu mengembangkan wisata daerah.
"Banyak daerah-daerah sampe kabupaten kota kecil yang sebenarnya udah ada rekreasi ini, tapi belum terstandar, jadi tugas kita juga itu," tuturnya.
Ia mengatakan buka tidak mungkin jika investasi datang wahana-wahana itu juga bisa dihadirkan di keindahan alam Indonesia, dan meningkatkan perekonomian, seperti yang ada di Batu, Jawa Timur.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.