Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gempa di Lombok, Kementerian Pariwisata Fokuskan 7 Hal untuk Wisatawan

Kompas.com - 07/08/2018, 17:10 WIB
Silvita Agmasari,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pariwisata (Kemenpar) membentuk Tourism Crisis Center (TTC) untuk membantu wisatawan mancanegara dan nusantara yang berada di Lombok saat gempa terjadi, Minggu (5/8/2018).

"Kemenpar fokus kepada wisatawan. Tentu kami ikut bersimpati kepada masyarakat, tetapi masyarakat sudah dibantu oleh Dinsos terkait," kata Menteri Pariwisata Arief Yahya ditemui di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Selasa (7/8/2018).

Arief mengatakan TTC sudah mulai bergerak hari pertama pasca gempa dengan turun langsung menbantu wisatawan.

Upaya yang dilakukan diantaranya adalah pemindahan wisatawan di Gili Trawangan, Gili Air, dan Gili Meno ke lokasi yang lebih kondusif, membentuk tim sisir lokasi menemukan wisatawan.

Kemudian, Kemenpar menggerakkan kurang lebih sepuluh armada bus untuk membawa wisatawan ke pelabuhan dan bandara, menyediakan 25 kamar penginapan gratis di Mataram dan menyediakan makanan bagi wisatawan.

Arief juga menyebutkan sebagai bentuk penanganan jumlah wisatawan yang menumpuk di bandara dan pelabuhan ia telah meminta kapal Pelni dan maskapai untuk melakukan penerbangan tambahan dari Lombok ke Bali, Surabaya, dan Jakarta.

"Kalau kurang load factor maskapai 80 persen, maka sisanya akan ditanggung oleh Kemenpar," jelas Arief.

Bagi wisatawan mancanegara yang kehilangan paspor, Arief mengumumkan wisatawan dapat menghubungi langsung nomor +6287864124151 foreign visitor help desk for Lombok earthquake (operator bantuan untuk wisatawan mancanegara untuk gempa Lombok).

"Kalau visa expired tidak didenda. Akan dibantu untuk Kementerian Luar Negeri membuatkan visa di kedutaan besar masing-masing,"

Data terakhir menyebutkan ada 7.000 orang dari Gili Trawangan, Gili Air, dan Gili Meno yang terdiri wisatawan mancanegara, wisatawan nusantara, staf penginapan dan restoran, serta warga sekitar yang dievakuasi pasca Gempa Lombok.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com