Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panser Anoa Produksi Pindad Jadi Ikon Wisata Baru di Kota Malang

Kompas.com - 19/08/2018, 21:21 WIB
Andi Hartik,
Sri Anindiati Nursastri

Tim Redaksi


MALANG, KOMPAS.com - PT Pindad (Persero) menyerahkan Panser Anoa hasil produksinya kepada Pemerintah Kota Malang untuk dijadikan destinasi wisata baru di Kota Malang.

Kendaraan tempur berukuran 6x6 itu diserahkan secara simbolis pada Sabtu (18/8/2018).

Wisatawan dapat menjumpai Panser Anoa itu di pojok Taman Trunojoyo, Kota Malang, tepat di depan Stasiun Malang Kota Baru.

Direktur Utama PT Pindad, Abraham Mose mengatakan, Panser Anoa 6x6 itu merupakan sebuah kebanggan karena diproduksi sendiri oleh perusahaan dalam negeri.

"Ini merupakan kebanggaan dari bangsa Indonesia karena diproduksi di dalam negeri oleh putra-putri bangsa Indonesia yaitu PT Pindad," katanya.

Abraham berharap, Panser Anoa itu mampu menjadi ikon wisata baru di Kota Malang.

"Berdirinya monumen Panser Anoa ini diharapkan akan menjadi kebanggaan tersendiri bagi warga Malang, sekaligus bisa menjadi ikon wisata," katanya.

Monument Panser Anoa 6×6 yang ada di pojok Taman Trunojoyo, Kota Malang, Minggu (19/8/2018)KOMPAS.com/Andi Hartik Monument Panser Anoa 6×6 yang ada di pojok Taman Trunojoyo, Kota Malang, Minggu (19/8/2018)

Panser Anoa merupakan kendaraan militer lapis baja yang dipergunakan untuk mengangkut personel atau Armoured Personnel Carrier (APC).

Kendaraan tempur jenis Panser Anoa ukuran 6x6 sudah pernah dikirim untuk misi perdamaian Kontingen Garuda ke Lebanon pada tahun 2010 dengan warna khusus putih dan ditambahkan logo PBB/UN di depannya.

Selain memiliki fungsi untuk mengangkut personel, kendaraan tempur tersebut juga berfungsi untuk menahan pergerakan musuh dan memiliki kemampuan menyerang dengan tambahan radar di dalamnya.

Kendaraan tempur tersebut juga dilengkapi dengan senapan mesin berat dengan kaliber 12,7 mm dan juga 7,62 mm.

Kendaraan tempur tersebut juga dilengkapi dengan senapan remote weapon system dengan kaliber 7,62 mm serta pelontar granat dengan kaliber 40 mm.

Plt Walikota Malang, Sutiaji menyampaikan terimakasih atas penyerahan Panser Anoa itu.

"Atas nama pemerintah Kota Malang, terus menerus memang kami akan galang kerjasama dengan semua komunitas untuk membangun soliditas salam satu jiwa," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com