Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pantai Lancok, Pilihan Wisata Pantai di Aceh Utara

Kompas.com - 11/09/2018, 22:00 WIB
Masriadi ,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi



ACEH UTARA, KOMPAS.com – Jejeran pondok dengan pohon nan rimbun terlihat dari kejauhan di Pantai Lancok, Desa Lancok, Kecamatan Syamtalira Bayu, Kabupaten Aceh Utara, Sabtu (8/9/2018).

Tahun lalu, pedagang dan masyarakat lokal tak seramai sekarang membuka warung dan pondok di bibir pantai yang menghadap Selat Malaka itu. Masing-masing pemilik warung pun semakin kreatif menyiapkan lokasi agar menjadi tempat persinggahan wisatawan.

Pondok-pondok baru bermunculan seiring meningkatnya minat wisatawan mengunjungi pantai itu. Sebagian pondok bahkan menata taman, agar pengunjung betah berlama-lama. Sebagian lagi mengandalkan pondok bibir pantai dengan debur ombak yang menghantam pelan.

Taman milik masyarakat lokal di bibir Pantai Lancok, Desa Lancok, Kecamatan Syamtalira Bayu, Aceh UtaraKOMPAS.com/Masriadi Sambo Taman milik masyarakat lokal di bibir Pantai Lancok, Desa Lancok, Kecamatan Syamtalira Bayu, Aceh Utara

Ya, begitulah sisi romantis obyek wisata paling diminati akhir-akhir ini oleh wisatawan lokal. Untuk menuju ke sana, gunakanlah jalan nasional Medan-Banda Aceh.

Setiba di Lapangan Sepak Bola, Keudee Bayu, Kecamatan Syamtalira Bayu, Aceh Utara, berbeloklah ke kiri. Ikuti jalan di samping lapangan tersebut hingga ujung.

Sepanjang kiri-kanan jalan akan terlihat hamparan tambak petani dan gubuk produksi garam tradisional. Dua obyek ini juga bisa dijadikan wisata tersendiri.

“Masing-masing pemilik pondok semakin kreatif menarik minat wisatawan. Ada yang menghias taman, ada pula yang membuat tempat duduk senyaman mungkin,” kata Azmi, seorang pemilik warung yang baru buka tiga bulan terakhir.

Pondok tempat duduk wisatawan menghadap laut di Pantai Lancok, Kecamatan Syamtalira Bayu, Aceh UtaraKOMPAS.com/Masriadi Sambo Pondok tempat duduk wisatawan menghadap laut di Pantai Lancok, Kecamatan Syamtalira Bayu, Aceh Utara

Pantai itu mulai ramai dikunjungi sejak pukul 10.00 WIB hingga sore hari. Penerapan syariat Islam membuat pantai itu disepakati tutup hingga sore hari.

Ketika langit mulai memerah dan matahari mulai kembali ke peraduan, maka pengunjung tanpa perlu dikomando langsung meninggalkan bibir pantai.

“Sore hari lebih didominasi pegawai yang pulang kerja dan para mahasiswa,” kata Azmi.

Sementara itu, tokoh pemuda Syamtalira Bayu, Muammar menyebutkan kawasan pantai itu dikunjungi wisatawan dari Kabupaten Aceh Utara, Bener Meriah, Aceh Timur, dan Bireuen.

Pondok tempat duduk wisatawan menghadap laut di Pantai Lancok, Kecamatan Syamtalira Bayu, Aceh UtaraKOMPAS.com/Masriadi Sambo Pondok tempat duduk wisatawan menghadap laut di Pantai Lancok, Kecamatan Syamtalira Bayu, Aceh Utara
Bahkan, pejabat kementerian yang sedang berkunjung ke daerah itu pun pasti singgah ke kawasan tersebut.

Keindahan obyek wisata itu sambung Muammar seharusnya dipromosikan lebih masif oleh pemerintah. Sehingga, kawasan itu menjadi destinasi wajib bagi pelancok dalam dan luar negeri.

Untuk itu, dia berharap pembenahan infrastruktur wisata patut dilakukan.

Warga mandi di Pantai Lancok, Desa Lancok, Kecamatan Syamtalira Bayu, Aceh UtaraKOMPAS.com/Masriadi Sambo Warga mandi di Pantai Lancok, Desa Lancok, Kecamatan Syamtalira Bayu, Aceh Utara

 

“Misalnya jalan diperlebar, sarana mandi cuci kakus juga disiapkan. Sekarang masih masing-masing milik warga yang membuka warung,” terangnya.

Bukan hanya soal keindahan, di pantai itu juga tersedia mi kepiting, udang dan tiram yang rasanya sungguh nikmat. Di sini lah tempat memanjakan lidah.

Sensasi romantisme pantai berbalut dengan kelezatan membuat obyek wisata itu paripurna. Selamat berkunjung ke Pantai Lancok.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com