Hadir di Indonesia, Balon Raksasa Penuh Permainan Cahaya nan "Instagramable"

JAKARTA, KOMPAS.com - Pernahkah Anda membayangkan masuk ke dalam balon raksasa, dengan permainan cahaya warna-warni di dalamnya?

Itulah Trilumin, instalasi seni luminarium kelas dunia yang kini ada di Indonesia. Karya seni raksasa ini singgah di Mal Taman Anggrek, Jakarta Barat, setelah berkeliling lebih dari 40 negara. Trilumin adalah hasil karya Architect of Air asal Inggris.

Dari 11 - 30 September 2018, luminarium sebesar 30 meter persegi ini dapat dikunjungi di Central Atrium.

Cecilia Rusli selaku Marketing Communication Mall Taman Anggrek mengatakan akhirnya Indonesia dipilih menjadi tempat singgah instalasi seni kelas dunia ini.

"Jadi dari 1992 sudah konsen ke instalasi ini, dan tur ke negara-negara, mulai Kanada, Australia, Norwegla, dan Jepang sebelum ke Indonesia," tutur Cecilia, Rabu (12/8/2018).

KOMPAS.COM / MUHAMMAD IRZAL ADIAKURNIA Seseorang sedang memfoto kubah di wahana instalasi seni luminarium, Trilumin by Architect Air di Mall Taman Aggrek Jakarta, Rabu (12/8/2018).

Di berbagai negara, ruang instalasi yang terbuat dari balon-balon plastik tembus cahaya ini biasanya disajikan di ruang terbuka atau outdoor. Namun karena kondisi di Indonesia yang sedang panas, balon raksasa ini dihadirkan di dalam mal.

"Tapi lampu-lampu di dalam mal ini jadinya disesuaikan cahanya seperti cahaya matahari di luar, supaya bisa tembus ke luminarium dan jadi cahaya-cahaya bagus di dalamnya," ujar Cecilia.

Wahana instalasi seni ini bisa dinikmati pengunjung sambil bersantai. Saat masuk, alunan musik akan semakin membuat Anda rileks. Tentu saja Anda bisa sambil berfoto di spot-spot instagramable. 

Di dalam balon raksasa itu terdapat lorong-lorong dan ruang-ruang unik. Seperti kubah dengan lukisan warna, kubah yang menghasilkan gema suara berbeda dari suara asli, arsitektur pohon, dan yang lainnya.

KOMPAS.COM / MUHAMMAD IRZAL ADIAKURNIA Wahana instalasi seni luminarium, Trilumin by Architect Air di Mall Taman Aggrek Jakarta, Rabu (12/8/2018).

Architects of Air selaku kelompok seniman pencipta Trilumin berasal dari Nottingham, Inggris. Di sana pula seluruh bagian luminarium ini dipotong dan disambung langsung menggunakan tangan.

Anda bisa memasuki luminarium ini di Mal Taman Anggrek dari pukul 11.00 hingga pukul 21.00 WIB. Harga tiket untuk memasuki wahana tersebut Rp 60.000. Satu tiket berlaku untuk satu kali akses dengan durasi maksimai 30 menit.

Tiket dapat diperoleh langsung di mal. Pengunjung juga bisa membayar menggunakan Go-Pay atau membelinya di Tokopedia dengan harga Rp 50.000.