Kesenian Okokan Sambut Kunjungan 200 Delegasi IMF-WB ke Tanah Lot

TABANAN, KOMPAS.com - Kesenian Okokan sambut kedatangan 200 delegasi IMF-WB dari 15 negara yang berkunjung ke Tanah Lot, Kabupten Tabanan, Bali, Rabu (10/10/2018).

Para delegasi mengaku terkesan dengan keindahan pemandangan di Tanah Lot.

Setelah disambut dengan kesenian khas Tabanan tersebut, para delegasi ini kemudian disuguhkan jajanan khas Bali.

Berdasarkan pantauan Tribun Bali, dengan pengawalan ketat Polri dan TNI, kunjungan ratusan delegasi ini dibagi dua.

Baca juga: Jangan Mengaku Pernah ke Bali jika Belum Mengunjungi Patung GWK

Rombongan pertama datang sekitar pukul 10.15 WITA dan rombongan kedua datang sekitar pukul 14.45 WITA.

Meskipun hanya 40 menit, para delegasi ini disuguhkan dengan sejumlah UKM, dengan maksud agar bisa mempromosikan produk asli Tabanan yang disajikan oleh Perusahaan Daerah Darma Santika (PDDS), dengan beragam produk olahan makanan dan kopi asli Bali, serta Prabu Kreasi dengan kerajinan pakaian adat Bali.

Baca juga: Harga Jual Paket Wisata ke Delegasi IMF, dari Termurah sampai Termahal

Seorang delegasi asal Honduras, Juliet mengaku sangat terkesan dengan keindahan panorama Tanah Lot.

Tak hanya pantainya, kemegahan Pura Luhur Tanah Lot juga menambah keindahan tersendiri yang ingin ia abadikan momen kunjungan singkat ini.

Baca juga: Demi Foto Depan Pura Tanah Lot, Turis Nekat Basah-basahan

Selain itu, hal yang mungkin tidak dilupakannya adalah cita rasa jajanan Bali yang begitu khas.

"Saya mau datang lagi ke Bali lain kali, ini sangat luar biasa," ucapnya.

Menurutnya, tak hanya obyek wisata yang luar biasa, keramahan orang Bali juga harus diapresiasi.

TRIBUN BALI/I MADE ARGAWA Wisatawan berfoto di area pantai di depan Pura Luhur Tanah Lot, Kabupaten Tabanan, Bali, Minggu (12/6/2016).

Sementara itu, Manager DTW Tanah Lot, I Ketut Toya Adnyana didampingi Kepala Dinas Pariwisata Tabanan, I Made Yasa, mengatakan sejumlah persiapan telah dilakukan khususnya dalam hal menjaga kebersihan areal obyek wisata.

"Sudah sejak jauh hari kami persiapan untuk kunjungan delegasi ini tentunya berkoordinasi dengan dinas terkait di Provinsi ataupun di Kabupaten, yakni terkait pengamanan dan kebersihan," katanya.

Bahkan selama kunjungan para delegasi ini, lanjut Toya, kunjungan untuk umum juga tetap dibuka. (Tribun Bali)