Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 05/11/2018, 09:38 WIB
Muhammad Irzal Adiakurnia,
I Made Asdhiana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tidak sulit mencari warung tegal atau warteg di kota metropolitan seperti Jakarta. Selang ratusan meter saja Anda sudah bisa menemukan warteg, dengan pilihan menu yang amat banyak.

Fenomena banyaknya warteg seperti mengalahkan usaha kuliner ikonik daerah lain, lihat saja pecel madiun, soto lamongan, mi aceh, warung sunda, bahkan rumah makan padang pun sepertinya tidak semenggeliat eksistensi warteg di Jakarta.

Di mana pun Anda berada, di perkampungan, di komplek perkantoran, di pasar, di kampus, dan jalan-jalan penyangga, akan menemukan warteg. Warteg tidak hanya mengenal ruko strategis, atau jalan-jalan protokol.

Baca juga: 5 Hal Ini Muncul ketika Mendengar Kata Warteg

Salah satu pemilik jaringan ratusan warteg di Jabodetabek, Suyudi mengatakan selain karena warteg bisa menjangkau kelas bawah hingga kelas atas, cara warteg menghasilkan cabang juga berperan penting terhadap banyaknya warteg di Jakarta.

Warteg Kharisma Bahari, di Kebayoran Baru, Jakarta, Selasa (23/10/2018).KOMPAS.COM / MUHAMMAD IRZAL ADIAKURNIA Warteg Kharisma Bahari, di Kebayoran Baru, Jakarta, Selasa (23/10/2018).
Ia kini memiliki sekurangnya tiga merek dagang warteg, salah satu yang terbesar ialah Warteg Kharisma Bahari dengan 196 cabang di Jabodetabek.

"Kita sistemnya jual putus. Itu yang bikin banyak orang minat buka warteg, mudah dan tidak ribet," kata Suyudi kepada KompasTravel, saat berkunjung ke salah satu wartegnya, di Cilandak Barat, Jakarta Selatan, Selasa (23/10/2018).

Baca juga: Ini 5 Warteg 24 Jam di Jakarta

Menurutnya mudah saja membuka warteg di Jakarta, umumnya bagi orang Tegal. Meski tidak memiliki banyak modal, ia punya sistem buka warteg non modal untuk warga Tegal.

"Ia kita kerjasamakan dengan investor dari sini yang mau buka franchise kita, nanti saya nyari orang Tegal buat pengelola (manajerial-operasional) minimal dua orang. Hasilnya 50:50 sama investor itu," jelasnya.

Baca juga: Ini Alasan Orang Suka Makan di Warteg

Harga yang ia tawarkan untuk investor berkisar Rp 110 juta, untuk kios ukuran sekitar 3 x 10 meter. Harga tersebut sudah termasuk renovasi dengan perabotan etalase, meja, peralatan, dan lainnya, sehingga investor hanya bertanggung jawab untuk bangunan.

Warteg Kharisma Bahari, di Kebayoran Baru, Jakarta, Selasa (23/10/2018).KOMPAS.COM / MUHAMMAD IRZAL ADIAKURNIA Warteg Kharisma Bahari, di Kebayoran Baru, Jakarta, Selasa (23/10/2018).
"Jual putus jadinya, gak terlalu mahal dan banyak embel-embel lagi. Orang Tegal bisa ikut usaha tanpa modal, bahkan jadi investor bisa juga dicicil, misal dari kampung adanya Rp 70 juta, gak apa-apa," tutur Suyudi.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Umbul Sigedang-Kapilaler, Satu Lagi Pemandian dengan Air Sebening Kaca di Klaten

Umbul Sigedang-Kapilaler, Satu Lagi Pemandian dengan Air Sebening Kaca di Klaten

Jalan Jalan
Taman Nasional Terindah Ketiga di Dunia, Ternyata dari Indonesia

Taman Nasional Terindah Ketiga di Dunia, Ternyata dari Indonesia

Travel Update
Tiket Kereta Diskon 25 Persen di #DiIndonesiaAja Travel Fair, Yogyakarta Jadi Favorit

Tiket Kereta Diskon 25 Persen di #DiIndonesiaAja Travel Fair, Yogyakarta Jadi Favorit

Travel Update
6 Tips Berkunjung ke Pantai Klotok Wonogiri, Datang Pagi

6 Tips Berkunjung ke Pantai Klotok Wonogiri, Datang Pagi

Travel Tips
Liburan Sekeluarga Keliling Singapura, Kini Bisa Naik Transportasi Privat

Liburan Sekeluarga Keliling Singapura, Kini Bisa Naik Transportasi Privat

Travel Update
9 Tempat Wisata di PIK 2 buat Liburan Akhir Tahun 

9 Tempat Wisata di PIK 2 buat Liburan Akhir Tahun 

Jalan Jalan
4 Tips Berburu Promo di #DiIndonesia Aja Travel Fair 2023, Jangan Buru-buru

4 Tips Berburu Promo di #DiIndonesia Aja Travel Fair 2023, Jangan Buru-buru

Travel Tips
AirAsia Tunda Pindah Penerbangan Domestik ke Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta

AirAsia Tunda Pindah Penerbangan Domestik ke Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta

Travel Update
Promo Tiket Pesawat #DiIndonesiaAja Travel Fair 2023, ke Bali Rp 700.000an

Promo Tiket Pesawat #DiIndonesiaAja Travel Fair 2023, ke Bali Rp 700.000an

Travel Update
Harga Glamping Merbabu Park Semarang dan Fasilitasnya

Harga Glamping Merbabu Park Semarang dan Fasilitasnya

Jalan Jalan
Mulai 1 Desember, Masuk Malaysia Wajib Isi Digital Arrival Card

Mulai 1 Desember, Masuk Malaysia Wajib Isi Digital Arrival Card

Travel Update
Aneka Paket Wisata #DiIndonesiaAja Travel Fair 2023, Banda Neira Rp 2,4 Jutaan

Aneka Paket Wisata #DiIndonesiaAja Travel Fair 2023, Banda Neira Rp 2,4 Jutaan

Travel Update
Turis Malaysia Paling Banyak ke Sulawesi Selatan pada Oktober 2023

Turis Malaysia Paling Banyak ke Sulawesi Selatan pada Oktober 2023

Travel Update
6 Aktivitas Wisata di Merbabu Park Semarang, Bisa Glamping

6 Aktivitas Wisata di Merbabu Park Semarang, Bisa Glamping

Hotel Story
Batik Air Terbang Lagi dari Jakarta ke Banyuwangi, Tarif Rp 1,2 Jutaan

Batik Air Terbang Lagi dari Jakarta ke Banyuwangi, Tarif Rp 1,2 Jutaan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com