Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banyuwangi Kembali Dipromosikan ke London

Kompas.com - 11/11/2018, 17:18 WIB
Kontributor Banyuwangi, Ira Rachmawati,
Sri Anindiati Nursastri

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Banyuwangi kembali dipromosikan ke mancanegara oleh Kementrian Pariwisata (Kemenpar). Kali ini, bertepatan dengan pameran wisata terbesar di dunia, World Travel Mart di London, Inggris sejumlah branding Banyuwangi menghiasi taksi kota di London.

Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas berterima kasih atas dukungan Kemenpar yang terus mempromosikan Banyuwangi di kancah internasional. Berbagai branding mulai Tarian Gandrung dan Taman Wisata Alam (TWA) Ijen saat ini berseliweran di London.

"Saya bangga mendapatkan kiriman foto pak Menteri Pariwisata Arief Yahya pose di depan Black Cab Taxi ada latar penari Gandrung dan Kawah Ijen. Bukti bahwa promosi ini sebagai bentuk dukungan Kemenpar terkait pariwisata Banyuwangi. Terima kasih kepada pemerintah pusat yang selalu mendukung Banyuwangi," ujar Anas.

World Travel Mart (WTM) adalah momentum saat semua pelaku industri pariwisata dunia berkumpul. Kali ini, Kota London dipilih menjadi tuan rumahnya. Momen ini dimanfaatkan Kementerian Pariwisata untuk menebar branding.

Anas mengakui, imbas dari promosi dari Kemenpar, kunjungan wisatawan ke Banyuwangi terus mengalami peningkatan.

Per 2017, ada 98 ribu wisatawan asing yang berkunjung ke daerah berjuluk The Sunrise of Java tersebut. Adapun total wisatawan nusantara mencapai 4,9 juta.

Baca juga: Intip Festival di Banyuwangi Selama Bulan November

"Hasil yang kita dapat sangat signifikan ketika kita memilih pariwisata sebagai gerak kemajuan kami. Perekonomian terdongkrak, transportasi berjalan lancar dan agen wisata berkembang. Mulai hotel sampai homestay mendapatkan imbas. UMKM dan kuliner juga mendapatkan semuanya," pungkasnya.

Menurut Anas, Kementerian Pariwisata selalu jeli memilih cara untuk memperkenalkan pariwisata Indonesia ke mancanegara.

"Momentum yang diambil selalu tepat, seperti promosi saat perhelatan World Travel Mart di London, Inggris saat ini. Ini sangat membantu daerah mendatangkan wisatawan ke mari, sehingga target kunjungan wisatawan dari Pak Jokowi bisa tercapai," ujar Anas.

Secara terpisah, Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran II Kementerian Pariwisata, Nia Niscaya mengatakan bahwa strategi pemasaran pariwisata harus dilakukan dengan tepat. “Promosi yang dipersiapkan dengan baik, akan mendapatkan impact yang positif juga. Untuk itu, kita selalu menyiapkan strategi untuk memperkenalkan Wonderful Indonesia ke mancanegara. Salah satunya dengan branding di Black Cab Taxi,” katanya.

Api biru (Blue Fire) terlihat keluar dari kawah Ijen, Banyuwangi, Jawa Timur, Sabtu (23/6/2018). Kawah Ijen dengan kedalaman 200 meter menjadi salah satu dari dua lokasi di dunia yang memiliki fenomena api biru selain Islandia, membuat Ijen menjadi tujuan utama pendaki dari berbagai pelosok negeri hingga mancanegara.ANTARA FOTO/M AGUNG RAJASA Api biru (Blue Fire) terlihat keluar dari kawah Ijen, Banyuwangi, Jawa Timur, Sabtu (23/6/2018). Kawah Ijen dengan kedalaman 200 meter menjadi salah satu dari dua lokasi di dunia yang memiliki fenomena api biru selain Islandia, membuat Ijen menjadi tujuan utama pendaki dari berbagai pelosok negeri hingga mancanegara.

Menurutnya, Black Cab Taxi memiliki mobilitas yang tinggi. Dengan demikian, branding yang dilakukan menjadi tepat. Karena, Wonderful Indonesia tidak hanya dilihat warga London, tetapi juga wisatawan dan pelaku industri pariwisata dari berbagai belahan dunia yang hadir di WTM London 2018.

"Ada 3 Open Great Bus yang dibalut full wrap selama November ini. Lalu ada branding Gandrung Banyuwangi di Open Great Bus yang dibungkus Mega Rear. Ada juga 350 taksi yang berbalut full wrap. Sedangkan 2 unit Open Great Bus akan dibungkus Wonderful Indonesia selama 5 minggu," rinci Nia.

Strategi branding Banyuwangi di mancanegara ini bukan yang pertama dilakukan Kementerian Pariwisata. Hal ini sudah dilakukan di London sejak 2016 dan 2017.

"Momen akbar Piala Dunia 2018 di Rusia juga tidak dilewatkan Kemenpar. Ada dua kota besar di Rusia yang ditebar brand Wonderful Indonesia, termasuk Kawah Ijen dan penari Gandrung," kata Nia.

Baca juga: Intip Festival di Banyuwangi Selama Bulan November

Dalam keterangan tertulis, Menteri Pariwisata Arief Yahya sangat mendukung branding yang ditebar di World Travel Mart London.

“Brand Wonderful Indonesia sudah mendunia. Sudah banyak dikenal di mancanegara. Namun, tetap kita harus promosi. Harus mengenalkan hal-hal baru dan menarik kepada wisatawan. Kita buat mereka penasaran dengan Wonderful Indonesia. Tujuannya, agar mereka mau datang ke Indonesia,” kata Menpar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Jalan Jalan
Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Travel Update
Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com