Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/12/2018, 11:04 WIB

LABUAN BAJO, KOMPAS.com - Daratan Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) menyimpan banyak warisan budaya, salah satunya desa atau kampung adat. Salah satu kampung adat tertua di sana ialah Kampung Adat Todo, di Kecamatan Satarmase, Manggarai, NTT.

Selain keunikan bangunan dan kebudayaannya, kampung adat ini terkenal dengan salah satu pusaka khasnya, yaitu gendang. Gendang di sini bukan sembarang gendang biasa, tetapi terbuat dari kulit manusia.

Kabar sebagai salah satu kampung adat tertua yang juga memiliki pusaka unik, membuat KompasTravel bersama para pemenang Pegipegi Yuk! Jelajahi Indonesia mencoba mengunjungi kampung tersebut, Kamis (29/11/2018).

Untuk mengunjunginya, Anda perlu merasakan perjalanan yang cukup panjang, sekitar empat-lima jam dari Labuan Bajo, dengan medan perbukitan yang berkelok-kelok.

Wisatawan sedang dijelaskan tentang meriam dari Liverpool yang terdapat di Desa Adat Todo, Manggarai, Pulau Flores, NTT, Rabu (29/11/2018).KOMPAS.COM / MUHAMMAD IRZAL ADIAKURNIA Wisatawan sedang dijelaskan tentang meriam dari Liverpool yang terdapat di Desa Adat Todo, Manggarai, Pulau Flores, NTT, Rabu (29/11/2018).
"Gandang itu sebenarnya punya cerita yang sangat berarti bagi kerajaan-kerajaan Manggarai. Gendang itu (dibuat) dari kulit wanita cantik nan sakti, yang dulu kisahnya diperebutkan oleh tiga kerajaan," tutur Titus Jegadut, Penanggung Jawab Pariwisata di Kampung Adat Todo, pada KompasTravel, kala itu.

Titus menceritakan legenda kampung kelahirannya tersebut pada tiap wisatawan yang datang, sebelum mereka menelusuri lebih ke dalam kampung adatnya. Sepintas rumah adat kampung ini memang berwujud seperti Wae Rebo, tetapi kearifan lokalnya lah yang berbeda.

"Dahulu ada tiga kerajaan yang ingin berkuasa di daratan Manggarai ini, ada Todo, Bima di Sumbawa, dan Kerajaan Goa di Sulawesi. Semuanya selain berebut daratan juga berebut putri cantik yang sakti," tutur Titus.

Sosok putri tersebut menurut Titus hidup diantara masyarakat Manggarai. Kesaktian dan kecantikannya membuat kabar tentangnya terdengar sampai ke telinga tiga raja yang memperebutkan Manggarai. 

Suasana rumah adat Mbaru Niang atau Rumah Niang di Desa Adat Todo, Kecamatan Satarmese, Manggarai, Pulau Flores, NTT, Rabu (29/11/2018). KOMPAS.COM / MUHAMMAD IRZAL ADIAKURNIA Suasana rumah adat Mbaru Niang atau Rumah Niang di Desa Adat Todo, Kecamatan Satarmese, Manggarai, Pulau Flores, NTT, Rabu (29/11/2018).
"Perempuan ini keturunan India dan Bima, yang kabur dari Bima karena bentrok antara adat India yang ingin membunuh anak permpuan (saat itu) dengan adat Bima yang membolehkan anak perempuan," kata Titus.

Sayangnya ketiga kerajaan ini besaing dengan tidak sehat untuk memperebutkan tanah sekaligus putri caktik nan sakti tersebut. Akhirnya para raja mengutus perwakilannya untuk saling bertemu dan merumuskan peraturan untuk persaingan yang sehat di Manggarai.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Daftar 25 Maskapai Penerbangan Terbaik di Dunia 2023

Daftar 25 Maskapai Penerbangan Terbaik di Dunia 2023

Travel Update
Nonton Indonesia Vs Argentina di GBK, Bisa Sambil Nongkrong di 4 Spot Ini

Nonton Indonesia Vs Argentina di GBK, Bisa Sambil Nongkrong di 4 Spot Ini

Jalan Jalan
Bakal Ada Diskon Harga Tiket Pesawat 40 Persen ke Indonesia Timur

Bakal Ada Diskon Harga Tiket Pesawat 40 Persen ke Indonesia Timur

Travel Update
Lampung Siap Gelar World Surf League Krui Pro 2023

Lampung Siap Gelar World Surf League Krui Pro 2023

Travel Update
Kunjungan Wisman Tahun Ini Capai 53 Persen Angka pada 2022

Kunjungan Wisman Tahun Ini Capai 53 Persen Angka pada 2022

Travel Update
Surakarta dan Depok, Wakil Indonesia di Jejaring Kota Kreatif UNESCO

Surakarta dan Depok, Wakil Indonesia di Jejaring Kota Kreatif UNESCO

Travel Update
10 Tips untuk Perempuan Pendaki Pemula, Mulai dari Medan yang Ringan

10 Tips untuk Perempuan Pendaki Pemula, Mulai dari Medan yang Ringan

Travel Tips
Arca Ganesha yang Hilang di Puncak Gunung Bromo Sudah Diganti Baru

Arca Ganesha yang Hilang di Puncak Gunung Bromo Sudah Diganti Baru

Travel Update
Harga Tiket Terbaru Pendakian Gunung Prau via Dieng Tahun 2023

Harga Tiket Terbaru Pendakian Gunung Prau via Dieng Tahun 2023

Travel Tips
Pengelolaan Candi Borobudur Akan Akomodasi Fungsi Religi dan Wisata

Pengelolaan Candi Borobudur Akan Akomodasi Fungsi Religi dan Wisata

Travel Update
Rute ke Pantai Sadeng dari Wonogiri, Jalannya Sudah Berbeda Jauh

Rute ke Pantai Sadeng dari Wonogiri, Jalannya Sudah Berbeda Jauh

Travel Tips
Jalan-jalan di Kota Solo, Kini Bisa Naik Becak Wisata

Jalan-jalan di Kota Solo, Kini Bisa Naik Becak Wisata

Hotel Story
Daftar 20 Destinasi Wisata Halal Terbaik di Dunia 2023, Ada Indonesia

Daftar 20 Destinasi Wisata Halal Terbaik di Dunia 2023, Ada Indonesia

Travel Update
Pantai Sadeng Gunungkidul yang Unik, Berada di Muara Bengawan Solo Purba

Pantai Sadeng Gunungkidul yang Unik, Berada di Muara Bengawan Solo Purba

Jalan Jalan
Sering Dianggap Lemah, Perempuan Ternyata Tak Kalah Jago dalam Pendakian

Sering Dianggap Lemah, Perempuan Ternyata Tak Kalah Jago dalam Pendakian

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+