Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Libur Akhir Tahun, Sirkus Internasional Sambangi Bandung

Kompas.com - 24/12/2018, 14:35 WIB
Reni Susanti,
Sri Anindiati Nursastri

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com – Memasuki libur Natal dan Tahun Baru, berbagai acara hadir di Bandung. Salah satunya pertunjukan sirkus ‘Gravity’ di Trans Studio Bandung (TSB).

Acara yang digelar 15 Desember 2018 hingga 1 Januari 2019 ini akan dimainkan langsung oleh akrobatik internasional asal Rusia dan China.

Akrobatik asal Rusia, Vladislav Zoloterov mengaku bangga bisa menghibur para penonton di Bandung. Baginya, ini kali kedua ia menghibur penonton Indonesia setelah sebelumnya pernah tampil di TSB Makassar.

“Sejak kecil saya mengenal sirkus dan mendalaminya. Namun untuk Gravity ini baru beberapa tahun terakhir,” ujar Vladislav kepada Kompas.com belum lama ini.

Selama pertunjukan, Vladislav membuat pengunjung deg-degan. Apalagi saat kursi yang ia tumpuk dalam aksi High Chair semakin menjulang ke atas.

Sirkus ‘Gravity’ digelar 15 Desember 2018 hingga 1 Januari 2019 di Trans Studio Bandung (TSB). Acara ini akan dimainkan langsung oleh akrobatik internasional asal Rusia dan China.KOMPAS.com/RENI SUSANTI Sirkus ‘Gravity’ digelar 15 Desember 2018 hingga 1 Januari 2019 di Trans Studio Bandung (TSB). Acara ini akan dimainkan langsung oleh akrobatik internasional asal Rusia dan China.

Penonton terlihat tegang, karena sedikit saja gerakan Vladislav di atas tumpukan kursi tidak seimbang, kursi akan berjatuhan. Jika itu terjadi, otomatis, sang pemain pun akan ikut terjerembap.

Namun, aksi Vladislav berhasil. Termasuk saat ia beraksi menggeser-geserkan kursi dari atas tumpukan kursi yang menjulang tinggi.

Aksi yang tidak kalah menegangkan dilakukan sejumlah akrobatik dari China. Mereka menantang gaya gravitas dengan bersepeda dan berjalan di udara pada seutas tali dalam aksi bernama High Wire.

Kedua aksi akrobatik internasional ini dipadupadankan dengan aksi akrobatik lokal, yang ditampilkan dalam Aerial Dance.

Pada penampilannya, mereka menawarkan keindahan dari sebuah tarian yang melayang di udara dengan bertumpu pada selembar kain.

Sirkus ‘Gravity’ digelar 15 Desember 2018 hingga 1 Januari 2019 di Trans Studio Bandung (TSB). Acara ini akan dimainkan langsung oleh akrobatik internasional asal Rusia dan China.KOMPAS.com/RENI SUSANTI Sirkus ‘Gravity’ digelar 15 Desember 2018 hingga 1 Januari 2019 di Trans Studio Bandung (TSB). Acara ini akan dimainkan langsung oleh akrobatik internasional asal Rusia dan China.

Selain itu, penari lainnya membawa kostum berwarna merah muda berukuran raksasa. Kostum tersebut terlihat indah, terutama saat dibuka dan ditutup.

Sebelumnya, digelar aksi Trampoline Wall yang menampilkan aksi memantul secara vertikal sampai ketinggian sekitar 10 meter.

Tak hanya aksi serius, berbagai humor pun ditampilkan para pemain. Itu terlihat ketika seseorang yang mengenakan kostum astronot berinteraksi dengan penonton.

Sirkus ‘Gravity’ digelar 15 Desember 2018 hingga 1 Januari 2019 di Trans Studio Bandung (TSB). Acara ini akan dimainkan langsung oleh akrobatik internasional asal Rusia dan China.KOMPAS.com/RENI SUSANTI Sirkus ‘Gravity’ digelar 15 Desember 2018 hingga 1 Januari 2019 di Trans Studio Bandung (TSB). Acara ini akan dimainkan langsung oleh akrobatik internasional asal Rusia dan China.

Mereka mengajak penonton bernyanyi, menari, sekaligus mengenakan pakaian unik, di antaranya mengganti helm astronot dengan galon air mineral.

“Pertunjukan kali ini mengangkat cerita tentang perjalanan seorang astronot ke luar angkasa dan terdampar di sebuah planet asing,” ujar General Manager Trans Studio Bandung (TSB), Daan Duijm.

Sesuai dengan cerita yang diangkat, tema panggung dibuat menyepertikan luar angkasa dengan spesial efek, tata lampu, serta latar belakang musik yang menarik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Turis China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen, Sandiaga: Wisatawan agar Dipandu dan Mengikuti Peraturan

Turis China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen, Sandiaga: Wisatawan agar Dipandu dan Mengikuti Peraturan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com