Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Kesalahan yang Sering Dilakukan saat Membawa Bagasi Kabin

Kompas.com - 18/01/2019, 09:04 WIB
Silvita Agmasari,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bagasi kabin terbilang salah satu penyelamat saat ingin cepat dan menghemat biaya. Membawa bagasi kabin berarti tidak perlu menunggu antrean bagasi keluar pesawat. Selain itu, Anda tak perlu membayar bagasi tambahan.

Sayangnya, kapasitas bagasi kabin terbilang terbatas. Jadi Anda harus pintar dalam memilah barang bawaan. Ada beberapa kesalahan yang sering dilakukan saat memabawa bagasi kabin, yang semakin menyulitkan dalam mengepak dan membawa bagasi. Berikut kesalahan tersebut.

1. Salah Pilih Ukuran Tas

Saat memilih ukuran tas atau koper untuk bagasi kabin harus sesuai dengan aturan maskapai. Terlalu besar justru akan menjadi "senjata makan tuan". Niat beruntung malah buntung lantaran bagasi yang terlalu besar harus dimasukan ke bagasi pesawat.

2. Bawa Cairan dan Gel Melampaui Batas

Khusus penerbangan luar negero ada aturan yang berlaku tentang batasan membawa cairan dan gel. Berdasarkan Transport Security Administration (TSA) batas yang diizinkan adalah 100 mililiter per kemasan. Jika membawa dalam ukuran lebih, ada baiknya mengumpulkan bagasi dari awal check in.

3. Bawa Barang Terlarang

Aturan lain untuk barang bawaan kabin adalah dilarang membawa benda berbahan potensi meledak, semprotan pembela diri, benda tajam termasuk pisau, gunting, dan jarum.

Paling sial ketika membawa barang tajam berharga mahal dan disita. Jadi periksa kembali bawang bawaan di bagasi kabin Anda.

4. Terlalu Banyak Barang Bawaan

Terlalu banyak bawang bawaan bagasi kabin berakibat bobot tas melampaui aturan maskapai. Ada banyak maskapai di dunia yang mengharuskan bagasi kabin ditimbang.

Baiknya jika memang ingin pulang dengan barang bawaan lebih atau suvenir, beri tempat kosong saat berangkat.

5. Tidak Mengamankan Tas

Kasus pencurian di atas pesawat mulai banyak terjadi. Setelah melalui pemeriksaan di bandara, amankan tas kabin Anda dengan gembok atau tali pengikat otomatis.

Jangan lupa pakailah tas kecil untuk memisahkan paspor, uang, dan alat berharga lain yang dapat Anda bawa saat duduk atau ke toilet.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Turis China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen, Sandiaga: Wisatawan agar Dipandu dan Mengikuti Peraturan

Turis China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen, Sandiaga: Wisatawan agar Dipandu dan Mengikuti Peraturan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com