Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kabupaten Lebak Punya 33 Varietas Durian, dari Durian Sjahrini sampai Kadu Jomblo

Kompas.com - 18/01/2019, 16:09 WIB
Sherly Puspita,
Sri Anindiati Nursastri

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kabupaten Lebak yang terletak di Provinsi Banten ternyata memiliki banyak varietas buah durian yang dibudidayakan sendiri oleh warganya.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Lebak Imam R menyebut setidaknya ada 33 varietas durian yang dibudidayakan warga.

"Nama duriannya juga unik-unik. Ada tadi itu yang namanya durian sjahrini, ada kadu jomblo. Lalu ada juga yang bentuknya kecil sekali, cuma sekepalan tangan mungkin, namanya kadu peureup," ujar Imam.

Selain tiga varietas durian itu, ada juga yang disebut durian bungbulang, malam sireum, bincarung, aseupan hejo, aseupan biasa, sadas, unyil, sihelm, sirarangge, keter, parahu, lilin, montong, kontol embe, bawang, kadu tundun.

Baca juga: Pengunjung Membeludak, 5.000 Durian di Festival Lebak Langsung Ludes

Kemudian ada juga yang diberi nama durian kalahang baduy, mentega, motong, matahari, sunan, kadu rahim, kadu saung, kadu kampek, kadu rakman, kadu wahab, kadu lah, kadu aweh, dan kadu kanas.

"Lalu durian bungbulang itu pohonnya hanya ada satu di Gunung Kencana, itu duriannya lebih besar daripada montong. Jadi ada satu durian itu yang beratnya samai 12 kilo. Jadi kalau tiga orang bisa ngehabisin satu di petani duriannya, itu gak usah bayar karena saking besarnya," papar Imam.

Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya memetik langsung durian dari pohonnya saat panen di Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak 2018 laluDok. Humas & Protokol Lebak Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya memetik langsung durian dari pohonnya saat panen di Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak 2018 lalu

Imam mengatakan, pihaknya berencana membuat festival durian yang rutin digelar setiap tahunnya agar masyarakat luas lebih mengenal macam-macam durian asal Lebak dan dapat membandingkan perbedaannya yang ada di daerah lain.

Meski demikian hingga kini Dinas Pariwisata Lebak belum memiliki inventarisasi jenis-jenis durian beserta spesifikasinya.

Baca juga: Durian Bakar Jadi Fenomena Kuliner di Thailand, Seperti Apa?

Nantinya akan dihadirkan para master durian yang dapat membantu pemerintah daerah setempat menginventarisir varietas durian tersebut.

"Ada juga rencana menjadikan perkebunan warga ini menjadi agrowisata begitu. Kami sedang susun rencananya," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com