JAKARTA, KOMPAS.com - Tahun Baru Imlek merupakan salah satu momen yang paling ditunggu-tunggu kalangan Tionghoa. Imlek senantiasa menjadi ajang silaturahmi dan momen berkumpul keluarga dan para kerabat dekat.
Dalam menyemarakkan Imlek, orang-orang Tionghoa memiliki sejumlah tradisi untuk membuatnya meriah. Selain angpao, acara santap bersama pun tak boleh luput.
Salad yee sang menjadi salah satu santapan yang “meriah”. Pasalnya, keluarga dan para kerabat dekat akan melakukan semacam seremoni yang seru sebelum menyantap sajian salad ini.
Apa itu salad yee sang? Berikut KompasTravel menyajikan sejumlah fakta tentang salad yee sang:
1. Dua bahan utama
Dua bahan utama yang harus ada ialah potongan daging ikan mentah serta aneka jenis sayuran yang diiris hingga halus. Sebelum dicampur, daging ikan mentah dibubuhi air jeruk dan bubuk jahe supaya aman dimakan.
Kemudian, berbagai jenis bumbu dan saus dibaluri secara merata pada aneka jenis sayuran di atas piring lebar.
2. Makna yang dalam
Yee sang berasal dari frase “yu sheng” yang berarti ikan segar alias mentah (“yu”: ikan; “sheng”: mentah).
Istimewanya, “yu sheng” yang berarti ikan mentah dilafalkan secara persis dengan “yu sheng” yang berarti kelimpahan hidup. Dengan demikian, salad yee sang di hari raya Imlek mewakili harapan akan kelimpahan hidup di tahun yang baru.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.