YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Mengunjungi pesisir selatan Gunungkidul, DI Yogyakarta, seolah tidak ada habisnya. Salah satunya mengunjungi Pantai Drini, di Desa Banjarejo, Kecamatan Tanjungsari. Wisatawan bisa menikmati wahana permaianan air yang beragam, dengan harga terjangkau.
Pantai Drini bisa dikunjungi melalui jalur utama menuju Pantai Baron. Jika dari arah Wonosari, setelah Tempat Pemungutan Retribusi (TPR) langsung menuju ke arah timur sekitar 5 km. Setelah itu ada papan petunjuk masuk ke arah kanan. Masuk ke kawasan Pantai Drini terdapat puluhan kapal nelayan, dan juga pasar ikan.
Baca juga: Gunungkidul Punya Taman Bunga di Dekat Pantai
Pantai Drini terdiri dari dua, sisi barat digunakan untuk berlabuh kapal nelayan, sisi timur bisa digunakan untuk bermain kano dan permaianan air lainnya seperti berenang menggunakan ban. Hamparan pasir putih cocok untuk bermain pasir. Apalagi pantainya tergolong jernih.
Selain itu pengunjung bisa masuk ke Pulau Drini dengan membayar lagi Rp 2.000 per orang untuk melihat pemandangan Samudra Hindia dari atas pulau.
Baca juga: Sebelum ke Pantai Gunungkidul, Jajan Dulu di Pasar Digital Ngingrong
Untuk menggunakan kano pengunjung cukup merogoh uang sebesar Rp 50.000 yang digunakan untuk sepuasnya. Kano ukuran kecil ini bisa digunakan 2-3 orang dewasa. Untuk kano ukuran besar, sewanya Rp 100.000 bisa digunakan empat orang.
"Di sini aman untuk main kano, jika pas air pasang bisa main sampai pinggir. Kalau surut agak ke tengah disana ada sejenis kolam," kata Rudi, salah seorang penyedia kano kepada Kompas.com di Pantai Drini, Jumat (8/2/2019).
Baca juga: SBY Kagumi Pantai Pulang Sawal atau Indrayanti di Gunungkidul
Setiap hari biasa tidak banyak yang mengunjungi pantai. Sehingga jika berlibur paling cocok pas hari kerja. "Kalau pas hari biasa Senin sampai Jumat hanya beberapa orang yang menyewa. Kalau Sabtu dan Minggu lumayan banyak," katanya.
Untuk pengamanan permainan air warga dan Tim SAR Satlinmas Korwil II Gunungkidul memasang sebuah pembatasan dari sejenis jaring. Sebab, di sana terjadi pertemuan arus yang membelah Pulau Drini.
"Pemasangan pembatas dari jaring ini untuk mengamankan para wisatawan agar aman saat bermain kano di Pantai Drini," kata Sekretaris SAR Satlinmas Korwil II Gunungkidul, Surisdiyanto.
Suris mengatakan, pihaknya juga menyiapkan beberapa personel untuk mengamankan lokasi. "Kita juga mengimbau agar pengelola persewaan kano untuk melengkapi wisatawan dengan pelampung," katanya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.