Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/02/2019, 10:01 WIB
Masriadi ,
I Made Asdhiana

Tim Redaksi

LANGSA, KOMPAS. com – Pemerintah Kota Langsa bekerja sama dengan Direktorat Jenderal, Pengendalian Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung Kementerian Lingkungan Hidup (PDASHL KLHK) menanam 5.000 pohon mangrove di Desa Kuala Langsa, Kecamatan Langsa Barat, Aceh, Jumat (8/2/2019).

Kegiatan itu sebagai bentuk pengembangan ekowisata hutan mangrove yang menjadi salah satu obyek wisata paling diminati di Kota Langsa.

Wali Kota Langsa, Usman Abdullah, dalam laman resmi Pemerintah Kota Langsa menyebutkan pemerintahnya fokus mengembangkan ekowisata.

“Langsa punya lahan basah cukup luas, dengan 30 jenis bakau, ada juga fauna endemik seperti lumba lumba, burung dan monyet, ini menjadi karunia Allah SWT untuk wisata Langsa,” sebutnya.

Baca juga: Coba Nikmati Sunset di Sisi Gunung dan Hutan Bakau Manado

Dia menegaskan, Pemerintah Kota Langsa berupaya menjalankan konsep konservasi berbasis kesejahteraan melalui pengembangan ekowisata hutan mangrove. Dengan begitu diharapkan diharapkan mangrove lestari, pendapatan masyarakat meningkat, lapangan kerja tercipta, dan kesejahteraan masyarakat semakin baik.

Penanaman kembali hutan bakau sebelumnya juga bekerja sama dengan sejumlah lembaga swadaya masyarakat dalam dan luar negeri.

Selain itu, masyarakat desa juga diharapkan bisa membentuk petugas menjaga hutan mangrove, meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat untuk memfaatkan non kayu, seperti membuat sirup mangrove, dodol mangrove dan sebagainya.

“Ke depan, kita terus minta bantuan Kementerian Lingkungan Hidup untuk membantu misalnya biaya patroli di hutan bakau, penambahan kamera pengawas dan melengkapi sarana dan prasarana. Sehingga kawasan ini menjadi ekowisata yang populer dan mensejahterakan masyarakat sekitarnya,” kata Usman.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

7 Aktivitas di Taman Kyai Langgeng Magelang, Bisa Lihat Tanaman Langka

7 Aktivitas di Taman Kyai Langgeng Magelang, Bisa Lihat Tanaman Langka

Jalan Jalan
Jelang Hari Batik Nasional, Kunjungi 8 Museum Batik di Indonesia

Jelang Hari Batik Nasional, Kunjungi 8 Museum Batik di Indonesia

Jalan Jalan
5 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pilih Tempat yang Pas

5 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pilih Tempat yang Pas

Travel Tips
5 Jenis Tempat Wisata yang Pas Dikunjungi Saat Cuaca Panas

5 Jenis Tempat Wisata yang Pas Dikunjungi Saat Cuaca Panas

Travel Tips
Asal Usul Nama Lubang Buaya, Lokasi Peristiwa G-30-S Tahun 1965

Asal Usul Nama Lubang Buaya, Lokasi Peristiwa G-30-S Tahun 1965

Jalan Jalan
Antisipasi Antrean Panjang, Ada Buka-Tutup di Gate Masuk KAI Expo 2023

Antisipasi Antrean Panjang, Ada Buka-Tutup di Gate Masuk KAI Expo 2023

Travel Update
Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Terkini

Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Terkini

Travel Update
3 Kota Ini Jadi Destinasi Favorit dalam KAI Expo 2023, Ada Yogyakarta

3 Kota Ini Jadi Destinasi Favorit dalam KAI Expo 2023, Ada Yogyakarta

Travel Update
Cuaca Sedang Panas, Ini Destinasi Wisata Sekitar Solo yang Pas untuk Ngadem

Cuaca Sedang Panas, Ini Destinasi Wisata Sekitar Solo yang Pas untuk Ngadem

Hotel Story
Monumen Lokomotif Bersejarah Asal Jerman Jadi Wisata Baru di Jember

Monumen Lokomotif Bersejarah Asal Jerman Jadi Wisata Baru di Jember

Travel Update
Pantai Pasir Padi di Pangkalpinang Kian Bersolek, Ada Area Lesehan

Pantai Pasir Padi di Pangkalpinang Kian Bersolek, Ada Area Lesehan

Jalan Jalan
Melihat Sumur Maut di Monumen Pancasila Sakti, Ketahui 4 Hal Ini

Melihat Sumur Maut di Monumen Pancasila Sakti, Ketahui 4 Hal Ini

Jalan Jalan
Harga Tiket Taman Kyai Langgeng Ecopark Magelang, Gratis 6 Wahana 

Harga Tiket Taman Kyai Langgeng Ecopark Magelang, Gratis 6 Wahana 

Jalan Jalan
Antre 7 Jam demi Tiket Kereta Murah di KAI Expo, Ada yang Menyerah

Antre 7 Jam demi Tiket Kereta Murah di KAI Expo, Ada yang Menyerah

Travel Update
Pembelian Tiket KAI Expo 2023 Ditutup Sementara Akibat Padatnya Pengunjung

Pembelian Tiket KAI Expo 2023 Ditutup Sementara Akibat Padatnya Pengunjung

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com