4 Datang ketika cuaca cerah
Berkunjung ke suatu destinasi wisata, termasuk Teluk Love tentu akan lebih tepat dilakukan ketika cuaca cerah. Tak ada kekhawatiran akan kehujanan jika cuaca sedang cerah sehingga menikmati Teluk Love akan lebih nyaman dan leluasa.
Ketika cuaca cerah, seluruh elemen alam seolah mampu berbicara secara lebih untuk menghadirkan hasil jepretan yang menawan. Salah satunya air laut yang mampu memantulkan birunya langit sehingga terlihat lebih menarik.
Langit biru yang cerah juga mampu memunculkan warna bentang alam sekitar Teluk Love. Hijaunya perbukitan dan putihnya awan tipis menjadi kombinasi yang menakjubkan dengan latar belakang langit biru.
Oleh karena itu, selalu pantau kondisi cuaca melalui lembaga terkait, yakni Badan Meteorologi dan Geofisika (BMKG). Informasi cuaca kini bisa didapatkan melalui smartphone melalui aplikasi BMKG.
5 Membuang Sampah pada Tempatnya
Satu hal yang harus dipatuhi oleh wisatawan yang berkunjung adalah selalu menjaga kebersihan. Sampah harus dibuang pada tempatnya. Pengelola telah menyediakan kantong-kantong sampah di beberapa titik sekitar jalan setapak.
Baca juga: Buyutan, Pantai Pasir Putih di Pacitan dengan Legenda Mahkota Dewa
Sampah yang dibuang sembarangan tentunya akan merusak keindahan Bukit Suroyo. Selain itu, tidak menutup kemungkinan pula sampah akan terbawa angin dan jatuh ke laut sehingga mencemari lautan.
Jika sampah yang jatuh ke laut semakin banyak dan terbawa arus ke Teluk Love, maka bisa dipastikan destinasi romantis ini akan rusak. Latar belakang teluk berbentuk hati bercampur sampah jelas tidak romantis lagi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.