Suka Seni Budaya? Mampirlah ke Pesta Seni di Hongkong Sampai Maret

JAKARTA, KOMPAS.com - Dari Februari sampai Maret mendatang menjadi momen yang tepat untuk berkunjung ke Hongkong. Apalagi jika Anda tipe wisatawan yang suka melihat keindahan seni dan budaya.

Sebab Hongkong menggelar Hong Kong Arts Month selama sebulan penuh terhitung dari 21 Februari sampai 31 Maret 2019.

"Tahun lalu kami fokus dengan pameran seni internasional, dari seniman sampai kurator. Tahun ini kami fokus untuk mencampur seni lokal, tak hanya oertunjukan tetapi dari pelakunya juga," Kata Marketing Manager Hong Kong Tourism Board South East Asian, Martin Gwee Yu Hui di acara jumpa eors Hong Kong Arth Month 2019, di Kilo Jakarta, Kamis (21/2/2019).

Ada 166 pertunjukan seni yang terdiri dari seni oepra, teater, musik, dan tatian yang melibatkan lebih dari 1.700 seniman selama 32 hari. Termasuk 12 karya seniman Indonesia yang akan dipajang di Nadi Galeri dan ROH Project dalan Art Basel Hong Kong.

"Hongkong dapat menjadi sarana promosi yang tepat bagi seniman, karena posisinya sebagai hub dunia," kata Martin.

Anthony Kwan Hong Kong Arts Month

Secara garis besar, Hong Kong Arts Month dibagi menjadi beberapa acara besar seperti International Arts Shows yang diselenggarakan dari 21 Februari -23 Maret 2019, Art Central dari 27-31 Maret 2019, Events at New Art Venues dari Januari- April 2019, Urban Arts, HK Urban Canvas, Artlane, serta masih banyak acara pendukung lainnya.

Bukan hanya para pecinta seni, setiap wisatawan yang berkunjung ke Hongkong dapat menjelajah Hongkong yang lebih berwarna.

Beberapa daerah di Hongkong akan dilukis oleh para seniman. Begitu pula dengan tur ke galeri-galeri seni yang diadakan komunitas lokal.

Padatnya acara Hong Kong Arts Month dapat membuat wisatawan dapat kebingungan memilih acara atau menghadiri pameran yang diinginkan.

Untuk itu pihak HKTB sendiri menyarankan wisatawan mengadakan riset sebelum ke Hongkong, mengenai jadwal dan seniman favorit di situs Discover Hong Kong atau situs www.hk orgsfestival.org. 

Pihak HKTB juga mengingatkan wisatawan untuk menikmati seni tidak hanya dari lensa kamera, tetapi juga dari mata langsung dna berinteraksi dengan seniman yang berada di pameran. Tak lupa menyantap kuliner Hongkong di sekitar galeri seni.