Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asyiknya Bersepeda Menjelajah Pedesaan di Sekitar Borobudur

Kompas.com - 05/03/2019, 06:34 WIB
Anggara Wikan Prasetya,
Sri Anindiati Nursastri

Tim Redaksi

MAGELANG, KOMPAS.com – Candi Borobudur tentu menjadi tujuan utama orang-orang ketika berkunjung ke Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang. Namun, selain candi, banyak hal yang bisa dieksplorasi di kecamatan tersebut.

Rasanya rugi jika hanya berkunjung ke Candi Borobudur. Hal itu karena pesona keindahan alam perdesaan di Kecamatan Borobudur sayang untuk dilewatkan. Salah satu cara menikmati pesona desa itu adalah dengan bersepeda.

Wisatawan yang ingin merasakan wisata sepeda bisa langsung datang ke Wisata Sepeda Borobudur yang terletak di Jalan Balaputradewa nomor 38. Lokasinya tidak jauh dari Candi Borobudur, yakni hanya 1,3 kilometer.

Baca juga: Glamping di Hutan Pinus, Wisata Baru Dekat Candi Borobudur

Wisata Sepeda Borobudur juga mudah untuk ditemukan. Letaknya ada di samping jalan utama menuju Candi Borobudur dari arah Yogyakarta.

Sewa Sepeda Keliling Desa

Wisatawan tidak perlu membawa sepedanya jauh-jauh sampai ke Borobudur. Wisata Sepeda Borobudur menyediakan banyak sepeda yang bisa disewa. Biayanya pun terjangkau, yakni Rp 15.000 untuk dipinjam dari subuh sampai pukul 18.00 WIB.

Ada sekitar 3.000 sepeda yang bisa disewa. Oleh karena itu, sepeda bisa dipinjam banyak orang, mulai dari rombongan kecil, sampai rombongan besar. Penyewa bebas membawa sepedanya ke mana saja asal tidak sampai merusak atau menghilangkannya.

Desa-desa di Kecamatan Borobudur memang menyajikan keindahan panorama alam yang begitu indah. Jika bersepeda ke arah selatan, maka hamparan Perbukitan Menoreh yang memanjang tampak begitu menawan. Bukit itulah yang membatasi Jawa Tengah dengan Yogyakarta.

Bersepeda melewati areal persawahan juga sangat menyenangkan. Segarnya udara perdesaan bercampur aroma air terasa begitu sejuk. Selain itu, masih banyak pohon yang tumbuh di desa-desa sehingga rasanya sangat teduh.

Jelajah Atraksi Wisata Desa

Selain menawarkan pesona keindahan alam, ada banyak atraksi wisata yang bisa dikunjungi. Setiap desa memiliki keunikannya tersendiri. Salah satunya adalah tempat pembuatan batik.

Tak hanya sekadar melihat, wisatawan juga bisa belajar membatik di sana. Ada pula tempat pembuatan gerabah. Sama seperti sebelumnya, wisatawan juga bisa belajar dan mencoba langsung membuat gerabah.

Belajar membatik sambil berwisata sepeda di Kecamatan Borobudur.Kompas.com/Anggara Wikan Prasetya Belajar membatik sambil berwisata sepeda di Kecamatan Borobudur.

Jika ingin menjelajah atraksi wisata desa-desa dengan maksimal, maka hendaknya wisatawan menghubungi pengelola Wisata Sepeda Borobudur terlebih dahulu. Nantinya mereka bisa menyiapkan segala keperluan tour terlebih dahulu.

Pengelola juga menyediakan pemandu dengan tarif Rp 100.000. Satu pemandu maksimal untuk 20 orang, tetapi akan lebih baik jika 20 orang menggunakan dua pemandu. Dengan pemandu, wisatawan akan ditunjukkan rute terbaik dan berbagai atraksi wisata untuk dinikmati.

Sesuai Permintaan

Wisatawan yang datang dengan rombongan besar tidak hanya bisa sekadar bersepeda saja. Mereka juga bisa meminta kegiatan tambahan agar acara semakin menarik. Biaya untuk acara tambahan nanti menyesuaikan.

Baca juga: Liburan 2018, Ratusan Laba-Laba Sambut Wisatawan Candi Borobudur

Waktu terbaik untuk bersepeda keliling desa adalah pagi atau sore hari. Khususnya ketika pagi, udara akan terasa sangat sejuk. Selain itu, kabut tipis yang melayang di atas perbukitan semakin menambah eksotisme panorama perdesaan di Kecamatan Borobudur ini.

Agar bisa menikmati suasana pagi di desa-desa Kecamatan Borobudur, lebih baik jika menginap di hotel, penginapan atau homestay sekitar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com