KOMPAS.com — Lima puluh empat persen dari 1.092 situs warisan dunia menurut UNESCO kini sedang teracam. Situs warisan dunia ada yang diciptakan oleh alam, ada pula yang diciptakan oleh peradaban manusia di masa lampau.
Tentu berbagai situs warisan dunia yang tengah terancam itu perlu untuk segera dikunjungi, selagi masih ada. Selain itu, diperlukan tindakan-tindakan khusus agar situs-situs itu tetap terjaga.
Khusus untuk warisan alam, berikut ini adalah 5 warisan alam dunia yang kini sedang terancam menurut UNESCO. Salah satunya ada di Indonesia.
1. Taman Nasional Everglades, Amerika Serikat
Taman nasional milik Negeri Paman Sam (julukan Amerika Serikat) ini berada di ujung selatan Negara Bagian Florida. UNESCO mengatakan, situs ini pernah dijuluki sungai rumput yang mengalir secara tak terlihat dari pedalaman menuju laut.
Berbagai macam habitat air yang ada di sini telah menjadikannya sebagai tempat perlindungan bagi sejumlah besar burung dan reptil serta berbagai satwa terancam lain seperti dugong.
Situs ini mulai terancam sejak 2010. Hal itu disebabkan degradasi ekosistem perairannya yang terus berlanjut.
2. Taman Nasional Danau Turkana, Kenya
Danau Turkana memiliki air paling asin di antara danau-danau besar Afrika. Danau ini mampu menjadi habitat unggas air migran buaya nil, kuda nil, dan berbagai ular berbisa. Namun, danau ini masuk dalam daftar terancam pada 2018.
UNESCO menjelaskan, banyak perubahan yang memengaruhi hedrologi di Cekungan Danau Turkana. Salah satu yang berpengaruh adalah gangguan dari bendungan Gibe III Etiopia pada aliran dan ekosistem danau.
Pembangunan pabrik gula Kuraz juga turut menimbulkan ancaman tambahan bagi situs ini. Selain itu, UNESCO juga menjabarkan adanya potensi ancaman lain dari Proyek Koridor Lamu Port-South Sudan-Etiopia Transport (LAPSETT).
3. Hutan Hujan Atsinanana, Madagaskar
Hutan di Negara Madagaskar ini sangat penting untuk menjaga proses ekologis yang berkelanjutan. Hal ini diperlukan untuk kelangsungan hidup keanekaragaman hayati Madagaskar yang unik.
Namun, sejak 2007 hutan ini menjadi terancam. Ancaman itu disebabkan perambahan hutan untuk pertanian. Selain itu, penebangan yang semakin gencar dan perburuan, serta penambangan permata semakin mengancam hutan hujan ini.
4. Suaka Margasatwa Selous, Tanzania