Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelajahi dan Menikmati Singapura Melalui Musik

Kompas.com - 19/03/2019, 12:07 WIB
Anggita Muslimah Maulidya Prahara Senja,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Bagi wisatawan Indonesia, Singapura merupakan salah satu destinasi wisata yang cukup mudah untuk dijangkau kala waktu berlibur tiba.

Kini, ada cara lain untuk menjelajahi dan menikmati Singapura yakni melalui alunan musik.

Musik sendiri biasanya merupakan salah satu pendamping ketika wisatawan sedang berlibur. Tak jarang sebuah musik yang Anda sukai mengingatkan pengalaman yang pernah terjadi saat berada di destinasi yang dikunjungi.

Beats of Singapore merupakan kampanye yang diluncurkan oleh Singapore Tourism Board dan layanan streaming musik Spotify mulai 31 Maret 2019.

“STB sangat senang dapat bermitra dengan Spotify untuk kampanye Beats of Singapore yang menawarkan wisatawan cara inovatif untuk mengetahui dan menemukan Singapura kembali,” kata Direktur Area Indonesia STB, Raymond Lim dalam keterangan tertulis yang diterima KompasTravel.

Ia melanjutkan, diharapkan dengan kamapanye tersebut para wisatawan akan terinspirasi untuk mencari tahu lebih banyak tentang Singapura dan memperdalam hasrat perjalanan penemuan melalui musik ini.

Ilustrasi Singapura.Pixabay/cegoh Ilustrasi Singapura.
Terutama melalui rekomendasi yang dibuat oleh warga Singapura, serta daftar putar musik yang dikurasi khusus.

Dengan demikian, wisatawan asal Indonesia yang berkunjung ke Singapura saat ini dapat mendengarkan rekomendasi lagu dari orang Singapura dan influencer Indonesia di Spotify.

Caranya dengan mengunjugi microsite Beats of Singapore yakni www.beatsofsingapore.com. Setelah itu, wisatawan Indonesia akan diminta masuk ke akun Spotify mereka.

Lalu mereka akan dicocokkan dengan profil “Passion Tribe”, misalnya saja penggemar kuliner, pecinta seni dan budaya, serta lainnya.

Tentunya lagu yang dipilih akan disesuaikan dengan playlist favorit pengguna dan dari data insight Spotify yang unik, yang mempelajari preferensi musik dan kebiasaan pendengar.

Singapura.Straitstimes Singapura.
Bagi pengunjung yang sudah berada di Singapura, mereka juga dapat menyetel daftar lagu "Passion Tribe" mereka yang dikurasi khusus oleh orang Singapura. Wisatawan pun kini dapat menikmati Singapura melalui pemandangan, dan melalui musik.

Seperti halnya salah satu influencer asal Indonesia, Patricia Devina, menyusun playlist lagu berdasarkan perjalanan terakhir mereka saat ke Singapura.

Menurut influencer ini musik merupakan pendamping yang sempurna kala bepergian. Sehingga tak akan pernah ketinggalan playlist favorit untuk menemaninya berjelajah.

“Beberapa lagu dapat mengingatkan kembali akan kenangan tertentu ketika mengunjungi Singapura. Lagu-lagu karya Lanny atau Honne menemani suasana nyaman P.S. Café di Boat Quay, lagu- lagu ceria dari Jenny-Solo atau Khalid-Better ketika sedang mood berbelanja, atau alunan lagu klasik Erik Satie sambil mengagumi karya seni di National Museum Singapore,” pungkasnya.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com