DENPASAR, KOMPAS.com - Rombongan wisatawan mancanegara asal Jerman terpesona dengan pasar rakyat saat mengunjungi Pasar Badung, Kota Denpasar, Bali, menjelang diresmikan oleh Presiden Joko Widodo, Jumat (22/3/2019) sore.
"Saya pertama kali ke Bali dan melihat pasar yang istimewa ini, bangunannya megah, bersih dan pedagangnya sangat ramah. Ini luar biasa," kata Barbara, wisatawan asal Jerman di Denpasar, Kamis (21/3/2019).
Baca juga: Liburan ke Bali, Jangan Kaget Toko-toko Tak Sediakan Kantong Plastik
Barbara mengatakan pihaknya sangat kagum melihat pembeli yang membawa tas sendiri untuk berbelanja.
"Tadi saya lihat ada yang membeli pisang dan dia membawa tas sendiri, ini juga kebiasaan yang sangat baik," ujarnya.
Baca juga: 8 Hotel Bubble Terbaik Sedunia, Satu Ada di Bali
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kota Denpasar Dezire Mulyani sangat senang karena keberadaan Pasar Badung menjadi salah satu pilihan untuk berkunjung.
"Ini tentu sesuatu hal yang positif dan semakin memperkenalkan Pasar Badung sebagai 'Heritage Market' kepada dunia internasional," ujarnya.
Dezire Mulyadi menjelaskan langkah tersebut adalah bagian dari upaya promosi pariwisata Kota Denpasar.
Fasilitator kunjungan, I Ketut Budiarta mengatakan Pasar Badung dipilih sebagai salah satu tempat kunjungan, karena hampir 24 jam ada transaksi jual-beli.
"Selain itu ini pasar rakyat yang terbesar di Bali, dan paling bersih jadi kami mengajak wisatawan ke sini, jumlahnya ada enam rombongan," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.