Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Tips Berkunjung ke Krokoh, Pantai Paling Timur di Yogyakarta

Kompas.com - 30/03/2019, 08:03 WIB
Anggara Wikan Prasetya,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

GUNUNGKIDUL, KOMPAS.com – Saat ini Yogyakarta memang memiliki banyak pantai yang menjadi obyek wisata andalan. Khususnya di Gunungkidul, pantai-pantai di sana yang berpasir putih semakin menjadi daya tarik wisatawan.

Pantai-pantai mainstream dengan fasilitas komplit biasanya selalu ramai dengan wisatawan pada akhir pekan atau hari libur. Hal itu memang tidak dipermasalahkan bagi sebagian orang. Namun ada beberapa wisatawan yang tidak menyukai suasana ramai saat berkunjung ke Pantai.

Baca juga: Pantai Krokoh, Keindahan Gunungkidul yang Belum Terjamah

Jika demikian, Pantai Krokoh bisa menjadi tujuan. Pantai ini tepatnya berada di Desa Songbayu, Kecamatan Girisubo, Kabupaten Gunung Kidul. Pantai Krokoh merupakan pantai paling timur Yogyakarta yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah.

Jika hendak berkunjung ke Pantai Krokoh dari Kota Surakarta atau Yogyakarta, simak 6 tips berikut:

1. Pakai transportasi pribadi

Wisatawan yang ingin berkunjung ke Pantai Krokoh hendaknya memakai kendaraan pribadi. Hal itu karena lokasi pantai ini yang cukup mblusuk sehingga tidak ada kendaraan umum yang bisa digunakan untuk mencapai pantainya.

Meski lokasinya mblusuk dan kondisi jalannya sebagian tidak rata serta penuh lubang, jalan itu masih bisa dilalui oleh mobil. Hanya saja kondisi jalan yang terbuat dari cor itu cukup sempit sehingga perlu kehati-hatian jika menggunakan mobil.

2. Siapkan Fisik

Pantai Krokoh berjarak sekitar 94 kilometer dari Yogyakarta dan 90 kilometer dari Kota Surakarta. Biasanya perjalanan menuju Pantai Krokoh ditempuh kurang-lebih 2,5 sampai 3 jam.

Tentu menuju Pantai Krokoh bukanlah pejalanan yang dekat. Hal itu membuat fisik harus disiapkan jika ingin menempuh perjalanan jauh menuju ke sana. Usahakan cukup tidur dan tidak dalam kondisi kelelahan saat berangkat.

3. Ajak Teman

Selain jauh, Pantai Krokoh juga relatif masih sepi dibanding pantai-pantai di Yogyakarta lainnya. Oleh karena itu, ajak teman jika tidak ingin kesepian. Selain itu, tentunya berfoto akan lebih leluasa jika ada temannya.

Baca juga: Pantai Ngobaran, Sepotong Bali di Selatan Gunungkidul

Tak hanya ketika di pantai. Teman pun akan sangat membantu perjalanan jauh menuju Pantai Krokoh ini. Ia bisa diminta untuk bergantian mengemudikan kedanraan, terutama jika menggunakan sepeda motor.

Andai teman tidak mampu mengemudikan kendaraan, hanya bercengkerama di jalan tentu setidaknya mengusir rasa kantuk dan lelah.

4. Datang pagi hari

Pantai Krokoh, Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta,Kompas.com/Anggara Wikan Prasetya Pantai Krokoh, Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta,

Mereka yang akan berkunjung ke Pantai Krokoh hendaknya memulai perjalanannya di pagi hari. Biasanya saat masih pagi, cuaca masih cerah dan belum begitu panas. Sebelum pukul 10.00 WIB adalah waktu yang pas untuk berkunjung ke pantai ini.

Jika terlalu siang, maka cuaca akan sangat panas ketika cerah. Tentu bermain air di bawah teriknya matahari siang tidaklah menyenangkan. Setelah jam 10.00 WIB, biasanya panas matahari mulai begitu terasa.

Baca juga: Liburan ke Gunungkidul, Coba Nikmati Segarnya Air Terjun Sri Gethuk

Sore hari sebenarnya juga waktu yang pas untuk menikmati Pantai Krokoh. Namun jika langsung pulang, perjalanan malam akan melewati gelapnya jalan-jalan pergunungan sehingga cukup berbahaya. Kunjungan sore cocok bagi mereka yang ingin berkemah.

5. Berhati-hati ketika bermain air

Satu hal yang lazim dilakukan wisatawan ketika berkunjung ke pantai adalah bermain air. Aktivitas ini juga bisa dilakukan di Pantai Krokoh. Air lautnya yang masih jernih seolah menggoda siapa pun untuk bermain dengannya.

Namun Fasilitas wisata di Pantai Krokoh belumlah lengkap. Pantai ini masih alami tanpa penambahan bangunan apa pun. Pembangunan baru sampai pada akses jalan berupa jalan cor yang baru diresmikan Hari Rabu (27/03/2019) lalu.

Baca juga: 7 Tips Berkunjung ke Spot Swafoto Hits Baru Jogja, Gunung Bagus

Oleh karena itu, hendaknya wisatawan selalu berhati-hati. Jika ada kecelakaan seperti tenggelam, bantuan dan pertolongan tidak bisa langsung diberikan.

6. Menjaga kebersihan

Kawasan Pantai Krokoh yang masih alami membuat tidak ada petugas khusus yang membersihkan pantai. Oleh karena itu, kebersihan pantai menjadi tanggung jawab setiap pengunjung yang datang.

Tempat sampah juga masih belum tersedia di Pantai Krokoh ini. Oleh karena itu, haram hukumnya untuk membuang sampah di pantai ini. Satu saja sampah kemasan plastik sudah bisa menghancurkan keindahan dan keasrian Pantai Krokoh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com