Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Tips Penting untuk Wisatawan yang Ingin Berlibur ke Gunung Bromo

Kompas.com - 08/04/2019, 20:03 WIB
Rifqi Aufal Sutisna,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com – Panorama wisata Gunung Bromo yang terletak di Kabupaten Probolinggo, Malang kerap menjadi daya tarik wisatawan lokal maupun mancanegara meskipun gunung tersebut masih aktif bererupsi.

Saat pagi menjelang, Anda bisa menyaksikan matahari terbit di balik kekokohan gunung yang masih sering menyemburkan abu vulkanik itu. Menuju petang wisatawan juga akan disuguhkan panorama matahari tenggelam jika cuaca sedang cerah.

Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat memutuskan berwisata di Gunung Bromo. Berikut tipsnya:

1. Pakai masker dan kacamata

Seperti diketahui, Gunung Bromo merupakan gunung api aktif yang melemparkan abu vulkanik dan gas belerang ke udara.

Material gunung api ini dapat mengganggu kesehatan wisatawan yang berkunjung. Terlebih untuk wisatawan yang memiliki riwayat penyakit seperti asma dan gangguan pernapasan lainnya tentu sangat membahayakan.

Baca juga: Gunung Bromo Masih Aman Dikunjungi

Untuk itu, Anda yang ingin bertolak ke sini perlu menggunakan masker guna melindungi diri dari masalah kesehatan pernapasan.

Lindungi juga mata Anda dari abu vulkanik dengan kacamata hitam agar berwisata bisa tetap nyaman dan aman.

2. Pastikan jarak aman

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) biasanya menetapkan jarak radius aman orang yang berkunjung ke gunung api.

Suasana di Gunung BromoRifqi Aufal Sutisna Suasana di Gunung Bromo

Informasi ini penting untuk pengunjung sebagai panduan berwisatawan ke gunung api.

Baca juga: Erupsi, Gunung Bromo Tetap Aman Dikunjungi Wisatawan

Untuk kawasan Gunung Bromo, PVMBG saat ini mengimbau warga dan wisatawan untuk tidak mendekat satu kilometer dari pusat kawah Gunung Bromo. Di luar area tersebut, wisatawan dan warga bisa melakukan aktifitas normal.

Hendaknya aturan ini dipatuhi oleh wisatawan untuk kepentingan kesehatan dan keselamatan.

3. Nikmati pemandangan dari jarak jauh

Jika Anda mengunjungi Gunung Bromo untuk sekadar menikmati pemandangannya, sebagai antisipasi, nikmatilah pemandangan tersebut dari jarak jauh.

Di Bromo, terdapat kawasan tingga yang biasa menjadi tempat menonton sunrise dan sunset seperti puncak Mentigrn, Puncak Seruni Poin dan Penanjakan.

Kawasan tersebut juga tak terlalu jauh dari puncak kawah, hanya sekitar 3,5 kilometer saja dan tak sampai setengah jam perjalanan.

4. Berburu foto milky way

Bagi Anda pencinta fotografi dan tertarik memotret keindahan alam, memotret Gunung Bromo saat malam hari bisa menjadi salah satu pilihan.

Baca juga: Jalur Menuju Bromo Ditutup Selama Nyepi, Cobalah ke Puncak B29

Ketika malam, Gunung Bromo akan dikelilingi kumpulan asap vulkanik dari pusat kawah.

Ketika cuaca sedang cerah, Anda bisa memotret gunung beserta langit malam yang terlihat kontras dengan asap vulkanik. Hamparan langit bertabur bintang layaknya penampakan galaksi Bima Sakti atau Milky Way akan menambah estetika foto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com