KOMPAS.com – Berwisata ke luar negeri memang menawarkan pengalaman unik yang tidak bisa didapatkan di dalam negeri. Namun, ada beberap hal yang harus dipersiapkan sebelum bepergian ke negara lain.
Pengetahuan mengenai sosial-budaya masyarakat di negara tujuan menjadi satu keharusan. Hal itu penting agar tidak dicap kurang ajar oleh masyarakat setempat yang bisa menyebabkan masalah.
Baca juga: Ke Myanmar, Jajal Pengalaman Mengesankan Naik Balon Terbang di Bagan
Jika negara tujuan adalah Myanmar, kondisi sosial-budaya masyarakat setempat haruslah dipahami.
Agar tidak menyinggung masyarakat di sana, hindari 6 hal berikut ini saat berkunjung ke Myanmar:
1. Jangan menmakai longyi tanpa pakaian dalam
Longyi adalah pakaian tradisional khas Myanmar. Mengenakannya tentu merupakan pengalaman menarik. Tak hanya itu, orang Myanmar juga senang melihat orang asing yang berpakaian lokal.
Namun, butuh latihan untuk mengenakan pakaian tradisional ini. Jika salah mengenakannya, bisa jadi hal itu akan menimbulkan kesan menyinggung masyarakat atau malah menjadi sesuatu yang memalukan bagi diri sendiri.
Baca juga: Pulau Paling Berbahaya di Dunia, Salah Satunya Ada di Myanmar
Salah satu yang harus dihindari saat memakai longyi adalah memakainya tanpa pakaian dalam. Jika tetap nekat melakukannya, maka hal ini merupakan sesuatu yang menyinggung masyarakat setempat.
2. Jangan naik motor di pusat Kota Yangon
Naik motor mungkin merupakan sesuatu yang lumrah di kota-kota Indonesia. Namun di Kota Yangon, ada beberapa jalan yang dilarang dilintasi oleh sepeda motor. Ini merupakan hukum yang harus dipatuhi semua orang.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.