Selain menikmati wisata “Lait Gola Merah Kolang”, wisatawan bisa menjelajahi kawasan pegunungan Poso Kuwuh dengan berbagai pilihan obyek wisata yang dikunjungi.
Berikut ini beberapa pilihan yang bisa dijelajahi di kawasan lembah Ranggu-Kolang.
1. Belajar Tewa Raping atau teknik memukul Ndara atau batang pohon Nira
2. Cara produksi Kokor Gola (memproduksi air nira/minse menjadi gula merah) di sari milik Damianus Onggo. Tempat memproduksi minse menjadi gula merah, orang Kolang menamakan "sari", biasanya dibangun berupa gubuk beratapkan ijuk yang berasal dari pu'u raping (pohon enau/aren) atau bisa saja beratapkan Leka (daun dari pohon aren).
Perajin gula biasanya membuat sari dekat dengan pohonnya, karena untuk membuat gula semut yang baik dibutuhkan nira aren yang segar dari pohonnya. Sari kita bisa lihat di kebun milik petani, prinsipnya di mana ada penderes nira di situ pasti ada sari.
Sari milik Damianus Onggo (79) biasa disapa Daming yang masih setia menekuni kokor gola (memproduksi gula) terletak di bibir jalan beraspal tidak jauh dari kampung Tado. Di sini wisatawan bisa menyaksikan langsung proses kokor gola, merasakan Lait Gola.
Bahkan, di sini wisatawan ditantang memanjat langsung pohon aren mengambil minse (air nira) dari gogong atau rudang (wadah untuk menampung air nira terbuat dari bambu betong). Ketika para wisatawan ingin menghilangkan dahaga, minumlah wae minse akan memulihkan badan yang lelah.