YOGYAKARTA, KOMPAS.com – Ada beberapa cara yang bisa dilakukan saat menunggu waktu berbuka puasa selama berada di Jogja. Mendatangi spot-spot foto kawasan Bantul, menyusuri jalur Malioboro, atau mengunjungi tempat-tempat bersejarah di Jogja.
Semua itu bisa Anda lakukan, karena Jogja merupakan kawasan, yang memiliki banyak tempat-tempat menarik.
Jika Anda melipir ke kawasan Bantul, Anda juga bisa mendatangi sebuah tempat yang bisa Anda gunakan untuk ngabuburit dengan cara sedikit berbeda. Tempat tersebut adalah Kampuz Jalanan.
Di sini, Anda bisa ngabuburit, menunggu waktu berbuka puasa sembari berbagi ilmu kepada anak-anak.
Mengenal Kampuz Jalanan
Meskipun nama tempat ini Kampuz Jalanan, namun bukan berarti tempat ini diisi oleh banyak anak jalanan. Kampuz Jalanan, merupakan tempat belajar anak-anak secara gratis di desa Kweni, Panggungharjo, Sewon, Bantul.
Kampuz Jalanan terinspirasi dari kehadiran buku “Ali Topan Anak Jalanan”. Nama jalanan, disematkan dengan maksud mengambil spirit bahwa ilmu itu bisa didapat dari mana saja termasuk di jalanan. Di jalanan, siapa pun ada, apa pun background-nya tak peduli kaya atau miskin semua bisa diambil pelajarannya.
Lokasi Kampuz Jalanan semula merupakan lokasi berkumpulnya komunitas motor dan seniman, mengingat suami Mbak Aroh, pendiri Kampuz Jalanan, dulunya merupakan anak motor. Namun seiring berjalannya waktu, timbul keinginan untuk membuat lokasi tersebut bisa bermanfaat.
Kini, jika seluruh murid hadir, murid yang belajar di kampus jalanan mencapai 60 orang.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.