KULON PROGO, KOMPAS.com – Kabupaten Kulon Progo merupakan salah satu alternatif tujuan wisata bagi masyarakat Yogyakarta dan sekitarnya. Ada banyak obyek wisata yang tersembunyi di antara hamparan pegunungan.
Wisata Kulon Progo tidak hanya menampilkan keindahan panorama alam dari ketinggian pegunungan. Terdapat wilayah yang kaya air, khususnya di daerah pegunungan bagian tengah-nya. Destinasi ini menyimpan banyak air terjun yang begitu segar.
Baca juga: Bermandikan Kesegaran Alami di Ekowisata Sungai Mudal, Yogyakarta
Salah satu air terjun yang ada di sana adalah Air Terjun Kedung Pedut. Lokasi obyek wisata ini berdekatan dengan wisata air lainnya, yakni Ekowisata Sungai Mudal dan Air Terjun Kembang Soka.
Air Terjun Kedung Pedut tepatnya berada di Desa Jatimulyo, Kecamatan Girimulyo, Kabupaten Kulon Progo. Jarak dari Kota Yogyakarta adalah sekitar 31 kilometer dengan waktu tempuh kurang-lebih satu jam.
Surga air Kulon Progo
Julukan “Surga Air Kulon Progo” pantas disematkan kepada obyek wisata ini. Sumber air dari dalam bumi seolah tidak pernah kering, meski di musim kemarau debitnya agak berkurang.
Selain itu, kawasan Air Terjun Kedung Pedut juga cukup luas sehingga bisa menampung banyak pengunjung. Ada banyak kolam pemandian alami untuk bermain air yang sumber airnya sama-sama dari dalam bumi sehingga terasa segar.
Baca juga: Kembang Soka, Pemandian Cantik Antara Dua Air Terjun di Kulon Progo
Pengelola juga telah menambahkan beberapa spot foto yang bisa digunakan oleh pengunjung. Mereka yang ingin berbasah-basah ria, hingga yang tidak ingin basah tetap bisa menikmati spot-spot tersebut.
Salah satu spot foto paling menarik adalah helikopter yang seakan terparkir di tepi kolam pemandian. Spot ini bisa digunakan untuk berfoto karena keunikannya yang tidak bisa ditemukan di kolam pemandian alami lainnya.
Selain itu, pengelola juga telah menyediakan beberapa pilihan aktivitas menarik untuk pengunjung. Salah satu aktivitas adalah bersantai di hammock dengan latar belakang kawasan Air Terjun Kedung Pedut dari ketinggian.
Selain itu, ada pula fasilitas lain yang cukup memacu adrenalin, yakni flying fox. Panjang lintasan wahana ini adalah sekitar 40 meter. Pengunjung nantinya akan meluncur di atas kolam pemandian dan air terjun yang memesona.
Baca juga: Mudik ke Kulon Progo, Yuk Mampir ke Pemecah Gelombang Pantai Glagah
Penamaan Kedung Pedut berasal dari kata kedung dalam bahasa Jawa yang berarti kolam atau kubangan dan pedut dengan arti kabut. Hal itu karena air terjun terbesarnya menghasilkan titik air yang menyerupai kabut.
Jika ingin berkunjung ke Air Terjun Kedung Pedut, maka kunjungan bisa dimulai pukul 08.00 WIB saat buka. Sementara jam tutup obyek wisata ini adalah sekitar pukul 17.00-17.30 WIB.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.