5 Destinasi Wisata untuk Habiskan Liburan Ramadhan di Luar Negeri

KOMPAS.com – Umat muslim dunia, tersebar di berbagai wilayah. Tak mengherankan jika banyak tempat di dunia yang bisa dikunjungi untuk berwisata religi.

Jika Anda berencana bepergian ke luar negeri selama Bulan Suci Ramadhan, Anda bisa menikmati perjalanan sambil mencoba mengagumi arsitektur Islam di kawasan yang Anda tuju.

Atau mungkin, Anda bisa mencoba mencicipi berbagai makanan lokal unik yang disajikan sebagai menu berbuka puasa.

Melalui platform Traveloka Xperience, perusahaan Online Travel Agent (OTA) ini mengajak Anda untuk mengeksplorasi dan menemukan berbagai pengalaman dalam menciptakan kisah, menciptakan kenangan, dan merayakan berbagai momen dengan orang yang disayang.

Berikut, lima destinasi terbaik rekomendasi Traveloka untuk bepergian selama bulan suci Ramadan ke luar negeri.

1. Istanbul, Turki

Pengalaman Ramadhan di Turki akan terasa unik, lantaran negara ini berada di dua benua yang berbeda, yakni Asia dan Eropa. Hal ini berakibat pada budaya, tradisi dan sejarah negara ini menjadi lebih beragam.

Selama Idul Fitri, banyak wisatawan berduyun-duyun ke Istanbul untuk mengunjungi kota yang kaya akan arsitektur Islam tersebut. Masjid Biru atau Hagia Sophia diantaranya. Mengunjungi keduanya, wisatawan akan mendapatkan pengalaman spiritual yang berbeda dari biasanya.

Tak hanya itu, jalan-jalan di Turki menjadi lebih menyenangkan dan tak terlupakan, dikarenakan adanya berbagai pertunjukan di jalanan seperti layaknya karnaval.

Setelah berjalan-jalan pastikan untuk menikmati aneka masakan halal yang  terkenal seperti Simit, Sucuk, Lahmacun dan masih banyak lagi.

2. Dubai, Uni Emirat Arab

Waktu ideal mengunjungi Dubai adalah saat Bulan Suci Ramadhan. Hal ini karena tempat-tempat wisata populer di Dubai tidak terlalu ramai. Para turis perlu menunggu antrian yang panjang untuk mengunjungi gedung tertinggi di dunia, Burj Khalifa

Menariknya, selama bulan Ramadhan terdapat berbagai acara yang diselenggarakan oleh pemerintah setempat untuk mendidik masyarakat mengenai pentingnya bulan suci Ramadhan.

Selain itu, tenda yang dijajarkan di sepanjang pantai digunakan untuk prasmanan berbuka puasa. Penduduk setempat berkumpul untuk Iftar di tenda-tenda ini sambil menikmati permainan saat berbuka.

3. Maroko

Maroko memiliki perpaduan warisan budaya, tradisi, dan pemandangan luar biasa. Kombinasi budaya Arab-Afrika dan sejarah bohemian yang luar biasa unik di Maroko akan membuat wisatawan takjub dan terpesona.

Menjelajahi Maroko, Anda bisa bergabung dalam doa Idul Fitri khusus, menemukan masjid terbesar di Afrika, Masjid Hassan II, juga menyaksikan pemandangan di bawah laut Samudra Atlantik yang spektakuler di bulan Ramadan.

Pun wisatawan juga bisa memanjakan diri dengan kue-kue tradisional Maroko, beserta teh rasa mint yang memiliki kelezatan unik selama musim Ramadhan.

Keindahan kota Maroko bisa pula disaksikan di malam hari. Keindahan pantulan cahaya kota, khususnya jalanan di Marrakesh yang menjadi sangat ramai setiap malam, akan membuat wisatawan jatuh cinta. Banyak pertunjukan jalanan, musisi, serta masakan khas Maroko yang dimasak untuk penduduk setempat saat mereka berkumpul untuk mengagumi pertunjukan ini di sepanjang pantai Agadir dan Essaouira.

Mencari lebih banyak petualangan? Marrakesh menawarkan berbagai kegiatan seperti naik unta, naik kereta, dan bagi Anda yang berani menghadapi tantangan lebih, bisa mencoba bersepeda di gunung.

4. Kairo, Mesir

Ramadhan di Mesir dirayakan dengan dekorasi, doa, dan kegiatan budaya yang memberikan pengalaman unik. Rumah, restoran, pasar dan jalan-jalan diterangi dengan Fanoos tradisional yang berwarna-warni (lentera Ramadan) untuk memperingati perayaan bulan suci.

Banyak perayaan yang menyenangkan di Kairo. Anda bisa bersosialisasi dengan penduduk setempat di kafe-kafe trotoar.  

Tenda-tenda dipenuhi dengan keluarga dan teman-teman yang santai sambil menikmati taamey, yaitu kombinasi makanan dengan bawang putih, bawang merah dan rempah-rempah.

Apabila Anda memesan makanan disini, Anda akan mendapatkan porsi yang berlebihan dari masakan Mesir.

Anda juga dapat menikmati malam di Kairo dengan berjalan-jalan di El Moez Street, sebuah museum terbuka sekaligus monumen Islam. Atau, Anda bisa bergabung  dengan penduduk setempat di bulan Ramadhan ini saat mereka menyumbangkan apa yang dimiliki kepada mereka yang membutuhkan.

5. Kuala Lumpur, Malaysia

Sebagai negara dengan mayoritas Muslim, keragaman tradisi keagamaan dan beragam budaya tidak pernah gagal untuk memikat pengunjung ketika orang Malaysia saling merangkul satu sama lain.

Berpuasa di Malaysia dapat menjadi tantangan bagi sebagian orang karena cuacanya yang kurang bersahabat. Namun pada siang hari, Kuala Lumpur tidak pernah sepi dengan orang yang berjalan - jalan dan berbelanja untuk Hari Raya.

Anda bisa berbuka puasa bersama penduduk setempat dan menemukan cita rasa berbagai jenis makanan lokal dan camilan khas Malaysia yang lezat di Bazaar Ramadan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.