Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lebaran, Pedagang di Pantai Ujong Blang Aceh Kantongi Omset Rp 10 Juta Per Hari

Kompas.com - 09/06/2019, 12:03 WIB
Masriadi ,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi


ACEH UTARA, KOMPAS.com – Ratusan wisatawan dari berbagai daerah di Provinsi Aceh memadati kawasan Pantai Ujong Blang, di Desa Ujong Blang, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe, Sabtu (8/6/2019).

Wisatawan terpantau berasal dari Kabupaten Aceh Tengah, Bener Meriah, Bireuen, Lhokseumawe, Aceh Utara dan Kabupaten Aceh Timur.

Sejak pagi hingga sore hari, mereka memadati area pantai yang paling populer di Kota Lhokseumawe, Aceh itu. Mereka datang dengan menggunakan bus dan mobil pribadi. Kawasan jalan dua jalur sepanjang pantai terlihat padat dengan parkir mobil dan sepeda motor.

Salah seorang pengunjung asal Kabupaten Bener Meriah, Nur Masyitah, menyebutkan mereka sengaja memilih berlibur di Lhokseumawe untuk bisa membawa anak mandi di bibir pantai. Pasalnya, daerah Bener Meriah dataran tinggi dan tidak memiliki laut.

“Kami menginap di hotel semalam. Sehingga bisa sepuasnya mandi di pantai. Hari ini bisa pulang ke Bener Meriah. Saya datang bawa keluarga besar,” katanya.

Di pantai itu mereka bisa berenang dengan menyewa ban dengan harga Rp 10.000 per satu jam. Selain itu, bisa pula berkeliling laut dengan menggunakan boat disediakan masyarakat lokal. Per orang dikenakan biaya Rp 10.000 untuk 15 menit ber keliling laut.

Anak bermain pasir di Pantai Ujong Blang, Kota Lhokseumawe, Aceh, Sabtu (8/6/2019)KOMPAS.com/MASRIADI Anak bermain pasir di Pantai Ujong Blang, Kota Lhokseumawe, Aceh, Sabtu (8/6/2019)

Tersedia pula makanan ringan mulai rujak, mi, kelapa muda dan aneka minuman kaleng. Kawasan pantai hanya dibuka hingga menjelang magrib. Wisatawan lainnya asal Kabupaten Bireuen, Muhammad Ihsan, menyebutkan sengaja mengunjungi pantai itu untuk berlibur. Di daerahnya, pantai juga tersedia.

“Kalau di Bireuen kan ada pantai juga, tapi di sana kan sudah sering dikunjungi. Maka milih pantai ini yang belum pernah dikunjungi,” sebut Ihsan.

Padatnya pengunjung membawa berkah tersendiri bagi pedagang makanan dan pemilik pondok. Salah satunya, Maimun. Ia menyebutkan selama Lebaran, dalam sehari bisa mengantongi uang Rp 10 juta.

“Alhamdulillah rezeki. Ini mungkin ramai sampai Minggu. Karena Senin sudah masuk kantor lagi. Kalau hari biasa, umumnya hanya sore ramai pengunjung. Itu pun tidak ratusan orang seperti sekarang ini,” pungkasnya.

Hingga menjelang magrib, wisatawan baru meninggalkan kawasan pantai. Pedagang terlihat membersihkan area dagangan di bibir pantai. Pengunjung bisa nyaman untuk mandi dan bersantai di kawasan itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com