GUNUNGKIDUL, KOMPAS.com – Musim kemarau bukan hanya kabar baik bagi para pemburu keindahan matahari terbit. Ini juga merupakan berita bagus bagi para sunset hunter atau pemburu momen matahari terbenam.
Memang saat musim kemarau cuaca cenderung lebih sering cerah. Langit pun juga lebih bersih tanpa adanya awan tebal saat cuaca buruk terjadi. Momen matahari terbit dan terbenam pun kemungkinan besar bisa disaksikan dengan lebih jelas.
Baca juga: Geoforest Watu Payung Turunan, Spot “Sunrise” Terbaik di Gunungkidul
Bagi kamu yang tinggal atau berdomisili di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, salah satu tempat terbaik untuk menikmati keindahan momen matahari terbenam adalah di Tanjung Kesirat.
Obyek wisata ini terletak di Dusun Karang, Desa Girikarto, Kecamatan Panggang, Kabupaten Gunungkidul. Jarak tempuh dari pusat Kota Yogyakarta adalah sekitar 44 kilometer dengan waktu tempuh kurang-lebih 1,5 jam.
Pesona tebing yang gagah
Tanjung Kesirat kerap disebut sebagai pantai oleh banyak orang. Namun, di sini kamu tidak bisa bermain pasir dan air seperti di pantai-pantai lainnya. Hal itu karena topografi Tanjung Kesirat yang terditi dari tebing.
Laut dan daratan tidak dipisahkan oleh pantai pasir di Tajung Kesirat ini, melainkan langsung oleh tebing yang tegak lurus. Hal itu menjadikan aktivitas bermain air dan pasir tidak bisa dilakukan. Tanjung Kesirat bisa dibilang merupakan spot panorama.
Ketiadaan pasir pantai tidak lantas membuat keindahan di Tanjung Kesirat sirna begitu saja. Obyek wisata ini tetap menawarkan keindahan panorama lain yang tak kalah memesona, berupa tebing pantai nan gagah.
Tebing yang menjulang tinggi itu memanjang ke arah barat. Sekilas keberadaannya tampak seperti benteng besar yang menjadi batas antara lautan dan daratan. Saat sore hari, tebing yang bermandikan sinar matahari oranye tampak lebih menawan.
Keindahan matahari terbenam
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.