Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 19/06/2019, 11:09 WIB

SLEMAN, KOMPAS.com -  Jika kamu adalah pemburu keindahan matahari terbit atau sunrise hunter, musim kemarau seperti bulan Juni sampai September merupakan waktu yang pas untuk memulai perburuan.

Biasanya, cuaca cenderung cerah saat musim kemarau. Momen matahari terbit di ufuk timur pun kemungkinan besar akan terlihat karena tidak terhalang oleh awan tebal atau kabut yang kerap muncul pada musim hujan.

Baca juga: Geoforest Watu Payung Turunan, Spot “Sunrise” Terbaik di Gunungkidul

Bagi kamu yang tinggal atau berdomisili di Yogyakarta, ada banyak tempat untuk menyaksikan keindahan momen matahari terbit. Salah satu tempat yang bisa kamu kunjungi adalah Watu Payung Prambanan (berbeda dengan Geoforest Watu Payung Turunan).

Watu Payung atau Selo Langit Prambanan tepatnya berlokasi di Desa Sambirejo, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Jarak tempuh dari Kota Yogyakarta adalah sekitar 21 kilometer dengan waktu tempuh kurang-lebih satu jam.

Keindahan panorama alam di “ujung” Yogyakarta

Watu Payung Prambanan berada di salah satu titik tertinggi pegunungan kawasan Prambanan dengan ketinggian sekitar 400 meter di atas permukaan laut (mdpl). Lokasi tempat wisata ini juga berada di ujung kawasan pegunungan sekaligus Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.

Hal itu membuat hamparan terbuka dataran rendah ke arah timur, utara, dan timur laut dapat disaksikan dengan indahnya dari Watu Payung Prambanan. Dataran rendah itu bersebelahan dengan kawasan pegunungan kawasan Gunungkidul yang berbaris di sisi selatan.

Barisan Pegunungan Kawasan Gunungkidul Dilihat dari Selo Langit atau Watu Payung Prambanan.Kompas.com/Anggara Wikan Prasetya Barisan Pegunungan Kawasan Gunungkidul Dilihat dari Selo Langit atau Watu Payung Prambanan.
Dari Watu Payung Prambanan ini, kamu bisa menyaksikan perubahan bentang alam dari dataran rendah menuju dataran tinggi atau pegunungan dalam sekali pandang. Keunikan ini juga bisa kamu abadikan melalui lensa kamera.

Baca juga: Usai Sahur, Paling Pas Berburu “Sunrise” di Spot Riyadi

Sementara itu jika cuaca cerah, Gunung Lawu yang berjarak sekitar 76 kilometer dari obyek wisata ini akan tampak menghiasi ujung cakrawala timur. Di depannya, tampak Waduk Rawa Jombor di Kabupaten Klaten yang terlihat seperti kubangan.

Sunrise menawan dari Selo Langit Prambanan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+