Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pantai Pasir Putih Situbondo, bagai Kombinasi Bali dan Nusa Tenggara

Kompas.com - 11/07/2019, 20:00 WIB
Anggara Wikan Prasetya,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

SITUBONDO, KOMPAS.com – Pantai pasir putih dengan air laut biru jernih dan dikelilingi bukit yang mulai mengering karena kemarau, serta langit biru cerah merupakan eksotisme khas pantai-pantai kawasan Nusa Tenggara.

Sementara pantai yang penuh dengan berbagai aktivitas wisata seperti lalu-lalang perahu layar, snorkeling, atau kano biasanya banyak ditemukan di Bali. Kedua jenis pantai tersebut memang sukses menarik banyak wisatawan, baik dari dalam atau luar negeri.

Baca juga: Pantai Srau, Permata Putih di Selatan Pacitan

Namun, bagaimana jika kedua pantai seperti itu disatukan? Hal tersebut tidaklah mustahil. Ada sebuah obyek wisata bernama Pantai Pasir Putih Situbondo yang seolah merupakan kombinasi antara Bali dan Nusa Tenggara.

Pantai Pasir Putih Situbondo terletak di Desa Pasir Putih, Kecamatan Bungatan, Kabupaten Situbondo, Provinsi Jawa Timur. Jarak tempuh dari pusat Kota Situbondo adalah sekitar 22 kilometer denga waktu tempuh kurang lebih setengah jam.

Lanskap bagaikan di Nusa Tenggara

Berwisata ke Pantai Pasir Putih Situbondo saat musim kemarau antara Juni hingga September seolah sedang berada di kawasan Nusa Tenggara, baik itu Nusa Tenggara Barat (NTB) atau Nusa Tenggara Timur (NTT).

Sesuai dengan namanya, pasir di pantai ini jelas berwarna putih. Keindahan itu disempurnakan dengan air laut yang berkilau di bawah langit biru nan cerah. Barisan pegunungan yang mengelilingi pantai membuatnya kian eksotis.

Lanskap Pantai Pasir Putih Situbondo dengan latar belakang pegunungan.KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Lanskap Pantai Pasir Putih Situbondo dengan latar belakang pegunungan.
Keindahan itu bahkan sudah bisa dinikmati pengunjung sebelum sampai di kawasan pantai. Pantai ini terletak di samping jalan utama Probolinggo-Situbondo sehingga nuansa pantai khas Nusa Tenggara itu pun juga akan dirasakan oleh para pengendara.

Baca juga: Mudik ke Kulon Progo, Yuk Mampir ke Pemecah Gelombang Pantai Glagah

Wisatawan pun seolah tidak sabar untuk segera memarkir kendaraan dan merasakan langsung nuansa Pantai Pasir Putih Situbondo yang eksotis ini. Mereka yang belum pernah berkunjung tentu akan penasaran untuk segera merasakan kelembutan pasir dan kesegaran air laut di sana.

Kental akan nuansa Pulau Dewata

Selain indah, Pantai Pasir Putih Situbondo juga relatif aman karena ombaknya yang tidak terlalu besar. Oleh karena itu, ada banyak aktivitas wisata yang bisa dilakukan pengunjung saat berwisata ke pantai ini.

Berbagai aktivitas wisata seperti snorkeling, kano, berenang, memancing, hingga naik perahu layar bisa dinikmati pengunjung dengan aman di sini. Musim kemarau adalah waktu terbaik untuk berwisata ke Pantai Pasir Putih Situbondo karena air laut yang relatif tenang.

Wisatawan sedang naik kano di Pantai Pasir Putih Situbondo.KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Wisatawan sedang naik kano di Pantai Pasir Putih Situbondo.
Banyaknya aktivitas wisata di pantai ini membuatnya bagikan pantai-pantai yang berada di Pulau Bali. Hal itu salah satunya disebabkan oleh adanya perhu layar yang berlalu-lalang dan menepi di sepanjang garis pantai.

Pemandangan semacam itu biasanya ada di pantai-pantai Pulau Dewata. Pengunjung tidak hanya bisa memotrt perahu layar yang unik itu. Mereka pun bisa naik perahu dan berkeliling. Saat KompasTravel berkunjung pada Minggu (7/07/2019) lalu, tarifnya Rp 70.000 untuk dua orang.

Baca juga: Jelajah Keindahan Tanjung Papuma, Pantai Pasir Putih Kebanggaan Jember

Saat perahu berlayar sampai ke tengah, pengunjung akan disuguhkan dengan lanskap menawan Pantai Pasir Putih Situbondo dengan latar belakang pegunungan yang menjulang di belakangnya.

Melihat keindahan bawah laut di Pantai Pasir Putih Situbondo lewat kotak kaca.KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Melihat keindahan bawah laut di Pantai Pasir Putih Situbondo lewat kotak kaca.

Tidak hanya itu. Nantinya pengunjung yang naik perahu juga akan mendapat kesempatan untuk menyaksikan keindahan panorama bawah laut. Tidak perlu menyelam atau snorkeling. Mereka cukup melihatnya dari kotak kaca.

Selain musim kemarau, hari kerja juga merupakan waktu yang pas untuk berkunjung ke Pantai Pasir Putih Situbondo untuk menikmati suasana nan menenangkan. Saat hari libur, pantai ini akan dipenuhi oleh wisatawan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Jalan Jalan
Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Travel Update
Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com