Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 19/07/2019, 19:08 WIB
Anggara Wikan Prasetya,
Sri Anindiati Nursastri

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Salah satu obyek wisata yang pas dikunjungi saat fenomena udara dingin tengah melanda beberapa daerah akhir-akhir ini adalah pemandian air panas. Dengan berkunjung ke sana, dinginnya udara, terutama di pagi hari tidak perlu dikhawatirkan.

Desa Guci di Kecamatan Bumijawa, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah menjadi destinasi yang tepat untuk menikmati obyek wisata pemandian air panas. Itu karena Guci memang terkenal memiliki pemandian air panas dan menjadi tujuan wisata favorit, terutama di hari libur.

Baca juga: Pacitan Punya Pemandian Air Hangat Alami 24 Jam

Salah satu obyek wisata pemandian air panas di Guci adalah Pancuran 13. Tempat wisata ini merupakan tujuan favorit wisatawan yang ingin menikmati sensasi mandi air hangat di tengah dinginnya kawasan pegunungan.

Obyek Wisata Pancuran 13 berjarak sekitar 43 kilometr dari Alun-alun Kota Tegal. Waktu tempuhnya adalah sekitart satu setengah jam.

Kolam pemandian terbuka dengan 13 pancuran

Dilansir dari TribunJateng, penamaan Pancuran 13 pada pemandian air panas ini dikarenakan ada pancuran sebanyak 13 di sana. Obyek wisata ini berupa kolam pemandian air panas luar ruangan dengan sumber yang berasal langsung dari mata air.

Berbeda dengan Obyek Wisata Pancuran Pitu atau 7 di Baturraden, Purwokerto yang airnya berbau belerang. Air panas di Pancuran 13 tidak berbau belerang. Meski demikian, airnya dipercaya berkhasiat dan mampu menyembuhkan berbagai penyakit kulit.

Baca juga: Menikmati Air Hangat Alami di Pancuran Pitu Baturraden

Oleh karena itu, beberapa pengunjung tidak hanya datang untuk berwisata. Beberapa di antara mereka datang untuk mengobati penyakit kulit yang sedang mereka derita.

Kawasan Guci di Jawa Tengah yang dikelilingi pegunungan.SHUTTERSTOCK/JUST FA Kawasan Guci di Jawa Tengah yang dikelilingi pegunungan.
Terletak di ketinggian sekitar 1.200 meter di atas permukaan laut (mdpl), kondisi udara pegunungan yang sejuk sudah bisa dirasakan di Pancuran 13 ini. Sejuknya udara pegunungan juga dikarenakan lokasi obyek wisata ini yang berada di lereng sebelah utara Gunung Slamet.

Berkunjung pada pagi hari sewaktu udara sedang dingin-dinginnya merupakan waktu yang tepat. Itu karena pemandian air panas memang pas dikunjungi ketika udara sedang dingin.

Baca juga: 4 Tips Berkunjung ke Pemandian Air Hangat-nya Magelang di Candi Umbul

Selain itu, lebih baik jika kunjungan dilakuan di luar hari libur ketika jumlah wisatawan tidak terlalu banyak. Saat hari libur, maka obyek wisata ini biasanya diserbu banyak pengunjung sehingga akan mengurangi kenyamanan saat menikmati air panas di sana.

Pengunjung tidak hanya bisa menikmati pemandian air panas alami saja. Mereka juga dapat menjajal beberapa wahana wisata, salah satunya adalah sepeda gantung dan ayunan langit di kawasan wisata Guci.

Sumber: Tribunnews (Mamdukh Adi Priyanto)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Persiapan MotoGP Mandalika 2023 Hampir 100 Persen, Ada Side Event

Persiapan MotoGP Mandalika 2023 Hampir 100 Persen, Ada Side Event

Travel Update
Sabtu Ini, Aneka Lampion Akan Hiasi Langit Malam Pantai Parangtritis

Sabtu Ini, Aneka Lampion Akan Hiasi Langit Malam Pantai Parangtritis

Travel Update
8 Wisata Pantai di Lamongan yang Populer 

8 Wisata Pantai di Lamongan yang Populer 

Jalan Jalan
Dampak MotoGP Mandalika, Lapangan Usaha Meningkat hingga Penuhi Target Kunjungan Wisatawan

Dampak MotoGP Mandalika, Lapangan Usaha Meningkat hingga Penuhi Target Kunjungan Wisatawan

Travel Update
Mayoritas Orang Indonesia Lihat Media Sosial untuk Pilih Tempat Wisata

Mayoritas Orang Indonesia Lihat Media Sosial untuk Pilih Tempat Wisata

Travel Update
Kereta Cepat Whoosh Vs Argo Parahyangan, Cepat Mana Sampai Kota Bandung?

Kereta Cepat Whoosh Vs Argo Parahyangan, Cepat Mana Sampai Kota Bandung?

Travel Update
Tak Ingin Kalah dari Solo, Yogyakarta Angkat Ritual Budaya Merti sebagai Daya Tarik Wisata

Tak Ingin Kalah dari Solo, Yogyakarta Angkat Ritual Budaya Merti sebagai Daya Tarik Wisata

Travel Update
BERITA FOTO: Indahnya Sunset di Pantai Senggigi, Lombok

BERITA FOTO: Indahnya Sunset di Pantai Senggigi, Lombok

Travel Update
Taman Nasional Baluran Sudah Buka, Wajib Bawa Kartu Identitas

Taman Nasional Baluran Sudah Buka, Wajib Bawa Kartu Identitas

Travel Update
Wisata Bahari Lamongan: Harga Tiket, Jam Buka, dan Daftar Wahana

Wisata Bahari Lamongan: Harga Tiket, Jam Buka, dan Daftar Wahana

Jalan Jalan
Kebakaran Padam, Taman Nasional Baluran Buka Lagi 1 Oktober 2023

Kebakaran Padam, Taman Nasional Baluran Buka Lagi 1 Oktober 2023

Travel Update
Berwisata ke IKN Nusantara, Akomodasi Masih Terbatas

Berwisata ke IKN Nusantara, Akomodasi Masih Terbatas

Travel Update
5 Tempat Wisata Dekat IKN Nusantara, Ada Goa Tapak Raja

5 Tempat Wisata Dekat IKN Nusantara, Ada Goa Tapak Raja

Jalan Jalan
Kota di Jepang Ini Larang Orang-orang Berjalan di Eskalator

Kota di Jepang Ini Larang Orang-orang Berjalan di Eskalator

Travel Update
6 Tempat Wisata Dekat Stasiun Kereta Cepat Whoosh di Padalarang

6 Tempat Wisata Dekat Stasiun Kereta Cepat Whoosh di Padalarang

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com