KOMPAS.com – Kerap kali traveling dijadikan banyak orang untuk relaks sejenak dari beragam kesibukan. Harapannya, tentu membuat pikiran kembali segar supaya hari berikutnya hidup menjadi lebih menyenangkan.
Namun bagi mereka yang sudah berkeluarga dan memiliki anak, traveling bisa jadi sesuatu yang sedikit sulit dilakukan. Ada banyak hal yang menjadi pertimbangan, salah satunya adalah pertimbangan usia anak.
Beberapa orang tua utamanya di Jawa bahkan mempercayai, jika anak belum genap berusia 40 hari, maka ia tak boleh diajak keluar rumah lantaran ditakutkan terkena sawan, atau timbulnya perilaku aneh akibat gangguan makhluk halus.
Baca juga: 7 Tips Berwisata ke Pantai Bersama Anak, Salah Satunya Jangan Lengah
Anisa Meta (29), warga Wonogiri, Jawa Tengah saat ditanyai KompasTravel, Kamis (25/07/2019), mengaku khawatir saat pertama kali mengajak anaknya pergi ke Kendal yang berarti ia harus menempuh perjalanan sekitar 172 km.
Ketika itu, buah hatinya baru berusia 3 bulan.
“Khawati, iya sempet. Kasihan, dia masih bayi,” tuturnya.
Meski begitu, Meta bersyukur ketika bayinya pada akhirnya sehat terus hingga hari ini.
Berbeda dengan Meta, Dina Maryanti (31) warga Solo, merasa tidak terlalu khawatir ketika mengajak anaknya yang ketika itu berusia 7 bulan untuk pergi ke Pacitan, di berarti ia harus menempuh perjalanan sekitar 122 km dari Kota Solo.
Dina percaya, ini salah satu upayanya untuk lebih membuat anaknya kebal.
Usia ideal untuk mengajak anak traveling maupun bepergian, tentunya membuat penasaran banyak orang tua.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.