Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Tips Traveling Bersama Anak, Salah Satunya Jangan Biarkan Anak Terlalu Lelah

Kompas.com - 31/07/2019, 20:07 WIB
Nur Rohmi Aida,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Traveling memiliki beberapa manfaat untuk anak-anak. Anna Surti Ariani, psikolog anak dan keluarga yang praktik di Klinik Terpadu Fakultas Psikologi UI, Depok menyebutkan, salah satu manfaat traveling bersama si kecil adalah terciptanya kebahagiaan orang tua yang bisa tertular kepada anak-anak.

Baca juga: 7 Tips Berwisata ke Pantai Bersama Anak, Salah Satunya Jangan Lengah

Anna juga menerangkan, traveling memberikan manfaat untuk perkembangan kognitif pada anak-anak.

Agar selama traveling anak-anak merasa nyaman, dan mendapatkan manfaat yang maksimal Anna membagikan tips tentang beberapa hal yang sebaiknya diperhatikan Ayah dan Bunda ketika traveling bersama si kecil:

1. Bawalah baju yang cukup

.SHUTTERSTOCK .
Saat traveling, sebaiknya Ayah dan Bunda membawakan baju si kecil dalam jumlah yang cukup.
Dalam membawakan pakaian sesuaikan dengan kondisi.

Misalnya ke pantai membawa baju renang, ke gunung bawa baju hangat. Juga bawa peralatan lain seperti tisu basah, dan sebagainya.

2. Usahakan membawa mainan yang ringkas

Ilustrasi anak bermainshutterstock Ilustrasi anak bermain
Anna menyerankan untuk tak membawa mainan yang mudah tercerai berai seperti lego.

Untuk anak yang yang sudah besar bisa dibawakan board game magnet atau buku aktivitas.
Untuk anak yang masih kecil bisa dibawakan boneka atau mainan yang berbunyi.

3. Jangan keluarkan semua mainan

Anak-anak tengah bermain egrang, salah satu jenis permainan tradisional.ARSIP KOMUNITAS HONG Anak-anak tengah bermain egrang, salah satu jenis permainan tradisional.
Supaya tak terlalu kerepotan saat memberesi mainan nantinya, bisa dikeluarkan mainan satu persatu. Serta supaya bisa mengulur waktu.

4. Perhatikan waktu makan dan tidur anak

IlustrasiSHUTTERSTOCK Ilustrasi
Usahakan untuk memperhatikan waktu-waktu makan dan tidur anak biarpun mereka sedang aktif menikmati perjalanannya, seperti saat bermain pasir di pantai.

Jangan sampai gara-gara di perjalanan anak jadi sangat terlambat makan misalnya.

5. Hindari anak kelelahan

Ilustrasi.shutterstock Ilustrasi.
Saat anak traveling, dengan memperhatikan waktu makan dan tidurnya, bisa membuat anak terhindar dari kelelahan.

Selain itu, sebisa mungkin meminimalisir supaya kegiatan traveling tidak terlalu padat guna menghindari mereka dari kelelahan.

6. Lebih fleksibel

ilustrasi memantau jadwal penerbanganShutterstock ilustrasi memantau jadwal penerbangan
Anna menyarankan supaya ketika traveling bersama untuk lebih fleksibel. Misalnya jika anak terlihat bosan, maka kegiatan bisa diubah segera, sementara jika lelah, mungkin ada kegiatan yang ditunda atau dibatalkan.

Selain itu, manfaatkanlah momen traveling ini untuk interaksi berkualitas dengan anak, mumpung sedang bersama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com