Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yuk Menikmati Istana Ornamen di Goa Song Gilap

Kompas.com - 06/08/2019, 08:11 WIB
Markus Yuwono,
I Made Asdhiana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS. com - Mengunjungi Kabupaten Gunungkidul, DI Yogyakarta, wisatawan dimanjakan dengan panjangnya titik pantai, wisata alam, dan belasan goa yang sudah dibuka untuk umum.

Salah satu goa yang menarik perhatian pengunjung minat khusus yakni Goa Song Gilap di Dusun Klumpit, Desa Kenteng, Kecamatan Ponjong.

Untuk menuju ke lokasi Song Gilap, berjarak sekitar 17 kilometer atau 35 menit dengan pusat kota Wonosari, Gunungkidul.

Baca juga: Asal Usul Nama Goa Batu Cermin yang Dikunjungi Jokowi

Sesampainya di Desa Kenteng, pengunjung harus menyusuri jalan cor blok dengan kontur naik turun hingga Dusun Klumpit.

Menuju SD Klumpit ada simpang 3 itu pengunjung mengambil jalur yang terbuat dari cor beton. Sesampainya di sana pengunjung terdapat plakat bertuliskan 'Goa Gilap'.

Mulut Goa Song Gilap di Kabupaten Gunungkidul, DI YogyakartaKOMPAS.com/MARKUS YUWONO Mulut Goa Song Gilap di Kabupaten Gunungkidul, DI Yogyakarta
Terdapat puluhan anak yang mengarah ke bawah, tepatnya ke Goa Gilap. Sesampainya mulut goa sudah disambut stalaktit yang memanjakan mata pengunjung.

Pemandu wisata Goa Song Gilap, Joko Wastiyo mengatakan, keistimewaan Goa Song Gilap dibanding goa lainnya yakni adanya istana ornamen di dalam goa.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Jalan Jalan
Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Travel Update
Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com