JAKARTA, KOMPAS.com - Musim haji telah usai, saatnya para jamaah pulang ke Tanah Air. Untuk mereka yang tidak sempat belanja cideramata di Tanah Suci, Pasar Tanah Abang merupakan pilihan favorit bagi mereka untuk berbelanja oleh-oleh.
Namun, toko pedagang oleh-oleh haji masih terlalu ramai pengunjung. Peningkatan omset pun nyatakan oleh beberapa pedagang belum drastis.
“Kalau penjualan dari toko kita baru mengalami kenaikan omset 10 persen saja, belum naik drastis,” sebut Andi Dharmawan selaku anak dari pemilik toko Mekkah11 kepada KompasTravel, Rabu (21/08/2019).
Baca juga: 7 Oleh-oleh Haji yang Bisa Dibeli di Tanah Abang
Ia juga menyatakan, kenaikan harga oleh-oleh haji di tokonya hanya sebesar 2-5 persen dari tahun sebelumnya.
“Kalau harga kita stabil-stabil aja, kenaikannya wajar,” sebut Andi.
Hal yang sama juga dinyatakan oleh Ali, salah satu pedagang oleh-oleh dan pernak-pernik khas Tanah Suci.
“Memang sudah 2 tahun ke belakang ini pembeli tidak seramai tahun-tahun sebelumnya. Dulu saya bisa dapat dari 5-8 juta sehari, hari ini sampai sekarang baru megang 2 jutaan,” sebut Ali kepada KompasTravel.
Baca juga: 5 Tips Berburu Oleh-Oleh Khas Tanah Suci di Tanah Abang
Namun, hal ini dinyatakan wajar oleh Ali.
“Wajar aja, soalnya kan Jemaah sampai sekarang belum terlalu banyak yang pulang dari Tanah Suci, jadi pembeli belum terlalu banyak. Dalam beberapa hari kedepan, saya yakin pasti banyak yang beli,” sebut Ali.
Pemerintah baru menjadwalkan kepulangan 47 Kelompok Terbang (Kloter) jamaah haji akan pada Kamis, 5 September 2019. Sampai hari Selasa kemarin, baru dua kloter jemaah haji tiba di Asrama Debarkasi Jakarta-Pondok Gede, Jakarta Timur.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.